Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Persamaan Teks Anekdot dan Cerita Lucu beserta Contohnya
19 September 2022 9:46 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam ilmu sastra, anekdot dan cerita lucu atau humor termasuk dalam jenis teks lucu. Keduanya sama-sama menghibur dan mengundang gelak tawa para pembaca.
ADVERTISEMENT
Dijelaskan dalam buku Cermat Berbahasa Indonesia oleh Sutarno, S.Pd., teks anekdot adalah teks lucu yang mengandung pesan berupa sindiran terhadap fenomena sosial yang sedang terjadi. Melalui teks ini, seseorang bisa mengemas kritik yang ingin disampaikan dalam bentuk hiburan.
Berbeda dengan teks anekdot, cerita lucu murni bertujuan untuk menghibur pembacanya. Tidak ada kritik sosial ataupun makna lain yang tersirat di dalamnya, sehingga pembaca tak perlu menebak-nebak apa maksud dari humor tersebut.
Dari segi struktur dan kebahasaan, cerita lucu disampaikan tanpa ada aturan yang mengikat. Pembuat teks boleh menyampaikan humornya dengan gaya bahasa seperti apa saja. Sedangkan, pada teks anekdot ada ciri kebahasaan yang harus dipatuhi, di antaranya:
ADVERTISEMENT
Itu adalah beberapa perbedaan teks anekdot dan cerita lucu. Lalu bagaimana dengan persamaan keduanya? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan berikut ini.
Persamaan Teks Anekdot dan Cerita Lucu
Persamaan teks anekdot dan cerita lucu pada dasarnya adalah sifatnya yang menghibur. Terlepas dari tujuannya yang berbeda, keduanya sama-sama selalu disajikan dengan kelucuan yang mengundang tawa.
Karena dapat menghibur pembaca, tak heran jika anekdot dan cerita lucu kerap digunakan sebagai bahan candaan saat sedang berkumpul bersama teman atau keluarga.
Persamaan lainnya adalah panjang teksnya yang cenderung singkat. Meski tak ada aturan baku mengenai berapa jumlah kata teks anekdot dan cerita lucu, kedua teks tersebut biasanya ditulis tak lebih dari sekitar 200 kata.
Agar lebih mudah memahami persamaan teks anekdot dan cerita lucu, simak contohnya berikut ini yang dikutip dari buku Bahasa Indonesia Kelas X oleh Suherli, Maman Suryaman, Aji Septiaji, dan Istiqomah dan Buku Siswa Bahasa Indonesia SMA/MA Kelas 10 tulisan Drs. Subadiyana berikut ini.
ADVERTISEMENT
Contoh Teks Anekdot
Contoh Cerita Lucu
ADVERTISEMENT
(ADS)