Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Profil Anggota Weird Genius, Pencipta Lagu Lathi
9 Juni 2020 18:12 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Lathi mendapat sambutan luar biasa dari publik. Tak hanya karena kualitas lagunya, tetapi juga visual dan penggabungan elemen tradisional di dalamnya. Lagu ini juga semakin dikenal dengan adanya tantangan bertajuk Lathi challenge di TikTok yang dipopulerkan beauty vlogger Jharna Bhagwani.
Kepopuleran lagu dan challenge Lathi pun sampai ke Malaysia. Namun, Lathi Challenge mendapat kecaman dari tokoh agama asal Negeri Jiran, Wan Dazrin. Challenge tersebut ia anggap berbahaya karena dapat memanggil setan.
Ia juga mengkritisi unsur budaya Jawa yang kental dalam lagu Lathi. "Ketahuilah kalian tarian itu wujud dari sesetengah budaya Jawa yang syirik dan khurafat. Seperti memanggil Kuntilanak serta Roh Kuda Kepang," ujarnya.
Hal tersebut ditanggapi personel Weird Genius, Reza Arap , dengan menantang balik Wan Dazrin untuk membuktikan ucapannya. Warganet juga turut mengecam pernyataan Wan Dazrin. Akhirnya, ketegangan mereda setelah Wan Dazrin meminta maaf melalui akun Twitter-nya.
ADVERTISEMENT
Terlepas dari masalah ini, Weird Genius merupakan grup EDM beranggotakan anak muda yang memberi secercah harapan untuk perkembangan musik Indonesia. Untuk itu, mari berkenalan dengan para personelnya.
Reza Oktovian
Nama pria kelahiran 25 Oktober 1990 ini sudah tidak asing di kalangan gamer dan pengguna YouTube. Ia merupakan salah satu YouTuber sukses Indonesia yang kerap mengunggah konten video tentang game, film pendek, dan vlog. Pada 2016, ia mendapatkan penghargaan sebagai channel gaming populer Indonesia di acara Night Award TV Asia.
Sebelum sukses seperti sekarang, pria yang kerap disapa Arap ini pernah bekerja sebagai kasir warnet dan menjadi MC di beberapa acara. Saat ini, ia menjalankan beberapa bisnis, salah satunya Gaming Bar & Café, yang ia kelola bersama beberapa temannya, termasuk kedua putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pengarep.
ADVERTISEMENT
Ia berminat membangun karier di bidang musik dan mengungkapkan keinginannya untuk membuat karya seperti para DJ luar negeri. Bersama Eka Gustiwana dan Billy Taner, ia pun membentuk Weird Genius pada 2016. Di Weird Genius, ia berperan sebagai penulis lirik lagu.
Eka Gustiwana
Speech composing dan membuat jingle lucu adalah keahlian Eka. Ia juga sempat membuat video parodi Pemilihan Gubernur DKI Jakarta tahun 2017 dan Pemilihan Presiden 2019.
Minat Eka pada musik bermula dari sang ayah yang memperkenalkannya dengan gitar dan digital audio workstation di usia 11 tahun. Setelah lulus SMA, ia meneruskan minatnya di bidang musik dan mulai bermain keyboard di kafe-kafe.
ADVERTISEMENT
Tidak banyak yang tahu bahwa pada tahun 2010, Eka menulis lagu Ku Tetap Menanti yang kemudian dinyanyikan oleh Nikita Willy. Prestasinya di bidang musik tidak diragukan lagi. Eka merupakan pemenang lomba pembuatan mars Kereta Api Indonesia tahun 2011 dan runner up kompetisi jingle Bank Industrial and Commercial Bank of China tahun 2013.
Ia kemudian membentuk grup musik EDM yang diberi nama Weird Genius bersama Reza Oktovian dan Billy Taner.
Gerald Liu
Sebelum bergabung dengan Weird Genius, Gerald Liu sudah banyak makan asam garam dalam dunia musik. Ia berprofesi sebagai DJ serta pernah mengikuti ajang musik EDM The Remix Season 2 di NET dan keluar sebagai runner up.
ADVERTISEMENT
Ia juga aktif sebagai produser musik rapper Indonesia, di antaranya Slippydoor dan Ramengvrl. Perkenalannya dengan Reza Oktovian pun bermula dari sebuah project Arap yang kebetulan ia kerjakan. Lalu, ia bergabung dengan Weird Genius, menggantikan Billy Taner yang hengkang tahun 2019.
(ERA)