Profil Daryono, Mantan Kiper Persija yang Wafat di Usia 26 Tahun

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
9 November 2020 15:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mantan penjaga gawang Persija Jakarta, Daryono. Foto: Instagram/@persija
zoom-in-whitePerbesar
Mantan penjaga gawang Persija Jakarta, Daryono. Foto: Instagram/@persija
ADVERTISEMENT
Mantan penjaga gawang Persija Jakarta, Daryono, meninggal dunia hari ini, Senin (9/11). Ia sempat dirawat di Rumah Sakit Urip Sumoharjo, Bandar Lampung sebelum akhirnya dipindahkan ke Rumah Sakit Angkatan Laut Jakarta.
ADVERTISEMENT
Kabar berpulangnya kiper yang memperkuat Badak Lampung FC ini mengguncang dunia sepak bola Indonesia. Meskipun tidak lagi tergabung dengan Persija, ia tetap berada di hati Jakmania. Buktinya, siang hari ini, nama Daryono menjadi trending topic di Twitter.
Beberapa fans Persija turut menulis pesan duka cita. “Rest in peace Mas Daryono, Thanks for the memories with our team, Persija Jakarta, we never forget”, (Beristirahatlah dalam damai Mas Daryono, terima kasih atas semua kenangan bersama tim kami, Persija Jakarta, kami tidak akan pernah lupa) tulis pengguna Twitter dengan nama akun @cullpjfc.
Daryono lahir di Semarang, Jawa Tengah pada 5 Maret 1994. Ia mengawali karier di dunia sepak bola dengan bergabung dengan salah satu sekolah olahraga Tanah Air, Diklat Salatiga. Seperti diketahui, Diklat Salatiga berhasil melahirkan talenta sepak bola Indonesia seperti Kurniawan Dwi Yulianto dan Bambang Pamungkas.
ADVERTISEMENT
Ia bermain sebagai penjaga gawang. Pada 2011, ia mengikuti kejuaraan Piala Segitiga. Kejuaraan tersebut juga diikuti oleh Persija U-21. Iwan Setiawan yang kala itu menjabat sebagai pelatih Persija ikut menghadiri kompetisi dan tertarik pada penampilan Daryono.
Akhirnya setelah turnamen usai, Daryono berangkat ke Ibu Kota untuk mengikuti seleksi bersama Persija. Ia berhasil bergabung dengan Macan Kemayoran U-21. Kala itu, usianya masih 18 tahun. Daryono pun menjadi pemain termuda Persija pada musim kompetisi 2012-2013.
Mantan penjaga gawang Persija Jakarta, Daryono, meninggal dunia. Foto: Media Persija
Selama di Persija, Daryono menjadi kiper pelapis Andritany Ardhiyasa yang juga kiper utama Timnas Indonesia. Musim 2018 adalah pencapaian terbaik sepanjang kariernya.
Di tahun itu, ia meraih tiga trofi bersama Persija, yakni juara Liga 1 2018, juara turnamen Boost SportsFix Super Cup 2018, dan juara Piala Presiden.
ADVERTISEMENT
Di akhir musim kompetisi 2018, Daryono memutuskan hengkang dari tim Macan Kemayoran dan menerima tawaran bermain bersama Badak Lampung FC. Ia menjadi kiper utama tim berjuluk Laskar Saburai tersebut.
(ERA)