Profil Eben Burgerkill, Gitaris Band Metal yang Meninggal Dunia

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
4 September 2021 12:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Eben gitaris Burgerkill saat tampil di Doomsday. Foto: Jamal Ramadhan
zoom-in-whitePerbesar
Eben gitaris Burgerkill saat tampil di Doomsday. Foto: Jamal Ramadhan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kabar duka datang dari gitaris band metal Eben Burgerkill. Dia dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (3/9). Kabar ini terungkap lewat cuitan yang diunggah oleh Soleh Solihun di akun Twitter pribadinya.
ADVERTISEMENT
"Selamat jalan @TrueMegabenz :'(," tulis Soleh Solihun di Twitter.
Mengutip kumparanHITS, kabar kepergian Eben Burgerkill telah dikonfirmasi oleh salah satu rekannya, Ezra Rockcampus. Ezra tidak mengetahui penyebab meninggalnya Eben secara pasti. Namun, ia menyebutkan bahwa Eben sempat mengalami serangan jantung.
"Yes bener (Eben meninggal). Detailnya masih belum tahu pasti tapi tadi dikabarin dia kena serangan jantung mendadak pas lagi di atas stage. Tapping buat acara tanggal 5 September," ujarnya kepada kumparan, Jumat (3/9) sore.
Eben dikenal sebagai pendiri band metal Burgerkill. Ia menjadi satu-satunya anggota Burgerkill yang masih bertahan sejak awal pembentukan band tersebut.
Untuk mengenang sosoknya, mari simak profil Eben Burgerkill di bawah ini.
Arian dan Eben Burgerkill Foto: Instagram/aparatmati

Profil Eben Burgerkill

Eben Burgerkill merupakan seorang gitaris yang lahir pada 26 Maret 1975 di Jakarta. Pria bernama lengkap Aries Tanto itu mendirikan band metal Burgerkill pada 1995 di Bandung. Ivan, Kimung, dan Dadan menjadi formasi awal dari band Burgerkill.
ADVERTISEMENT
Bersama ketiga rekannya, Eben meluncurkan single pertama Burgerkill melalui underground phenomenon Richard Christian Franklin Muttler yang merilis kompilasi cd band-band Bandung pada 1997.
Dua tahun berlalu, Eben Burgerkill dan rekan-rekannya mendapatkan tawaran dari Anak Liar Records, perusahaan rekaman independen Malaysia.
Mereka akhirnya membuat kesepakatan dengan perusahaan tersebut dan meluncurkan album Three Ways Split bersama band Infireal (Malaysia) dan Watch It Fall (Prancis).
Pada 2000, Burgerkill merilis album perdana mereka yang bertajuk Dua Sisi. Album tersebut disusul dengan perilisan album lainnya, seperti Berkarat, Beyond Coma and Despair, Venomous, dan Adamantine.
Selain meluncurkan album, Burgerkill juga kerap tampil dalam berbagai acara. Sebut Saja Java Rockin’land, Sonic Fair, Hammersonic, hingga Kukar Rockin’ Fest.
ADVERTISEMENT
Selama berkarier, Eben dan anggota Burgerkill lainnya berhasil mencetak sejumlah prestasi. Di antaranya masuk daftar 50 band metal terbaik sepanjang masa, meraih penghargaan Metal As F*ck Golden Globe Award 2013, hingga penghargaan AMI Awards kategori Best Metal Production.
Jumat (3/9), Eben Burgerkill menghembuskan napas terakhirnya. Meski telah tiada, dirinya akan tetap diingat sebagai gitaris sekaligus musisi legendaris Tanah Air.
(GTT)