Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Profil Rachmawati Soekarnoputri, Putri Bung Karno dan Pendiri Yayasan Soekarno
3 Juli 2021 13:15 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 13 Agustus 2021 13:47 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kabar duka datang dari Rachmawati Soekarnoputri , pendiri yayasan pendidikan Soekarno sekaligus saudara kandung Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri. Beliau menghembuskan napas terakhirnya pada Sabtu (3/7) pukul 06.15 WIB di RSPAD Gatot Soebroto.
ADVERTISEMENT
Mengutip kumparanNEWS, politikus Gerindra Andre Rosiade membenarnya wafatnya Rachamawati Soekarnoputri. Ia juga mengatakan bahwa Rachmawati sempat terjangkit covid-19 sebelum meninggal.
Kepergian Rachamawati Soekarno menyisakan duka mendalam bagi keluarga besar Partai Gerindra. Sebab, beliau merupakan sosok teladan dalam partai tersebut.
"Kami keluarga besar Partai Gerindra merasa sangat kehilangan yang mendalam, kami mintakan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk mendoakan semoga almarhumah husnul khatimah dan mohon dimaafkan segala kekhilafannya," ujar Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad kepada kumparan.
Untuk mengenang sosoknya, simak profil singkat Rachmawati Soekarnoputri berikut ini.
Profil Rachmawati Soekarnoputri
Diah Pramana Rachmawati Soekarno lahir pada 27 September 1950 di Jakarta. Dia merupakan putri dari presiden pertama RI, Ir. Soekarno dan Fatmawati.
ADVERTISEMENT
Ketika berusia 3 tahun, Rachmawati berpisah dengan sang ibu yang keluar dari istana. Fatmawati pergi lantaran Soekarno menikahi perempuan lain, yakni Hartini.
Sejak saat itu, Rachmawati mulai diasuh oleh ibu angkatnya, Ibu Hadi. Rachmawati Soekarnoputri menempuh pendidikannya di SD dan SMP Perguruan Cikini. Lalu, ia melanjutkan studi di SMA Santa Ursula.
Saat duduk di bangku sekolah, Rachmawati sempat belajar menari dan menekuni beberapa cabang olahraga. Dia juga bercita-cita untuk menjadi dokter. Namun cita-cita tersebut dipendamnya usai mengambil jurusan sosial di SMA.
Rachmawati mengenyam pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada 1969. Akan tetapi ia tidak melanjutkan studinya hingga selesai.
Pada 2002, Rachmawati mengenyam pendidikan hukum di Universitas Bung Karno. Setelah lulus, ia melanjutkan pendidikan S2 hukum di universitas yang sama dan lulus pada 2020.
Pada 2002, Rachmawati juga sempat mendirikan Partai Pelopor. Kemudian pada 2007, ia diangkat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden. Pada 2015, Rachmawati menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Ideologi Partai Gerindra.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya aktif di dunia politik, Rachmawati juga gencar memajukan dunia pendidikan. Dia mendirikan Yayasan Bung Karno yang saat ini dikenal dengan nama Universitas Bung Karno serta menjadi ketua dari yayasan tersebut.
Beliau juga mendirikan sekolah di daerah-daerah seperti Semarang, Klaten, Jakarta, Boyolali, serta Cibubur.
Terkait kehidupan pribadi, Rachmawati Soekarnoputri sempat menikah dengan Dokter Martomo Pariatman Marzuki. Namun, rumah tangga mereka tidak bertahan lama.
Pada 1975, ia menikah lagi dengan aktor Dicky Suprapto. Dari pernikahannya, ia melahirkan dua orang anak bernama Muhammad Marhaendra Putra serta Muhammad Mahardika Putra.
Pernikahan Rachmawati dan Dicky kandas di tengah jalan. Pada 1995, Rachmawati membangun lembaran baru dengan menikahi Benny Sumarno. Namun, Benny meninggal dunia pada 2018.
ADVERTISEMENT
(GTT)