Rumus Kelajuan dan Kecepatan beserta Contoh Soalnya untuk Bahan Belajar

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
19 Oktober 2022 9:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi rumus kelajuan. Foto: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi rumus kelajuan. Foto: pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Setiap benda yang bergerak di suatu permukaan pasti memiliki kelajuan. Kelajuan ini bisa berbeda-beda tergantung pada jenis dan sifat benda yang dimiliki.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Ensiklopedia Pengukuran susunan Delik Iskandar, dkk (2009), kelajuan adalah pengukuran tentang seberapa cepat atau lambat suatu benda dapat bergerak. Kelajuan adalah jarak yang ditempuh tiap satuan waktu.
Kelajuan memiliki keterkaitan dengan kecepatan. Dalam ilmu fisika, kecepatan didefinisikan sebagai kelajuan dari benda yang sedang bergerak menuju arah tertentu.
Besaran kelajuan bisa dicari menggunakan perhitungan matematis. Bagaimana rumus kelajuan yang sebenarnya? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasannya dalam artikel berikut.

Rumus Kelajuan dalam Ilmu Fisika

Kelajuan adalah jarak yang ditempuh benda tiap satuan waktu. Dikutip dari buku IPA Terpadu: Ilmu Pengetahuan Alam SMP Kelas VIII (2013), rumus kelajuan adalah sebagai berikut:
Ilustrasi fisika. Foto: pixabay
v = s / t
ADVERTISEMENT
v rata-rata = Δs / Δt
Keterangan:
Sementara kecepatan adalah perpindahan yang dialami benda tiap satuan waktu. Rumus kecepatan adalah sebagai berikut:
Kecepatan:
v sesaat = lim Δs / Δt
v rata-rata = Δx / Δt
Keterangan:
Dari persamaan tersebut, dapat disimpulkan bahwa kecepatan merupakan besaran vektor yang mempunyai nilai dan arah. Sedangkan kelajuan adalah besaran skalar yang hanya mempunyai nilai.
Contohnya seorang pria berlari 10 m/s ke arah barat. Maka artinya kelajuan orang tersebut adalah 10 m/s, sedangkan kecepatannya adalah 10 m/s ke arah barat.
ADVERTISEMENT
Pada gerak lurus tidak berbalik arah dan tidak berbelok, jarak yang ditempuh benda sama dengan perpindahan yang dialaminya. Sehingga, kelajuan benda sama dengan besar kecepatannya.
Alat pengukur kelajuan adalah speedometer, sedangkan alat pengukur kecepatan adalah velocitymeter. Kelajuan dan kecepatan yang terbaca di alat ukur disebut sebagai kelajuan/kecepatan sesaat, sedangkan jarak total dibagi waktu yang dibutuhkan benda untuk bergerak disebut sebagai kelajuan/kecepatan rata-rata.
Ilustrasi kelajuan. Foto: pixabay

Contoh Soal Kelajuan

Dirangkum dari buku Cerdas Belajar Fisika, berikut contoh soal kelajuan beserta jawabannya yang bisa Anda pelajari:
Maryam berangkat ke sekolah dengan mengendarai sepeda dan membutuhkan waktu 20 menit untuk sampai di sekolahnya. Awalnya, ia bersepeda dengan kelajuan tetap 60 menit selama 10 menit. Lima menit berikutnya, ia bersepeda dengan kelajuan 50 menit dan 5 menit terakhir dengan kelajuan 30 menit.
ADVERTISEMENT
Tentukanlah kelajuan rata-rata dari sepeda yang dikendarai Maryam!
Jawab:
Diketahui:
v1= 60 m/menit, t1 = 10 menit
v2 = 50 m/menit, t2 = 5 menit
v3 = 30 m/menit, t3 = 5 menit
Kelajuan rata-rata:
v = Δs / Δt
v = s1+s2+s3 / t1+t2+t3
s1 = jarak tempuh dengan waktu tempuh t1
s2 = jarak tempuh dengan waktu tempuh t2
s3 = jarak tempuh dengan waktu tempuh t3
Sehingga, akan didapatkan:
v = 600+250+150 / 10+5+5
v = 50 meter/menit
(MSD)