Konten dari Pengguna

Saluran Reproduksi Pria Secara Berurutan Beserta Fungsinya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
8 November 2021 15:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Seorang pria sedang duduk, Sumber: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pria sedang duduk, Sumber: Pexels
ADVERTISEMENT
Untuk memiliki keturunan, setiap manusia pasti harus melakukan proses reproduksi. Proses ini melibatkan fertilisasi internal dengan hubungan seksual. Di mana sel sperma pria dan sel telur wanita bertemu kemudian berkembang di rahim.
ADVERTISEMENT
Dari jutaan sel sperma yang masuk ke dalam rahim, hanya satu yang akan membuahi ovum atau sel telur.
Mengutip dari buku Superlengkap Biologi SMA oleh Sinta Sasika Novel, setelah sperma berhasil membuahi ovum, zigot akan berjalan keluar dari tuba falopi ke rahim, zigot tersebut akan berimplan di dinding rahim. Hal tersebut menjadi tanda awal kehamilan, yang nantinya akan berjalan selama sembilan bulan.
Sistem reproduksi manusia sangat kompleks, terutama pria. Bagaimana saluran reproduksi pria secara berurutan dan apa saja fungsinya? Untuk menambah wawasan, simak ulasan berikut.
Seorang pria sedang duduk, Sumber: Pexels

Saluran Reproduksi Pria Secara Berurutan

Dalam buku Biologi Reproduksi Pria oleh Reny I’tishom dan Agustinus dijelaskan, sistem reproduksi laki-laki merupakan serangkaian organ yang terletak di luar tubuh dan di sekitar panggul. Fungsi utama saluran reproduksi pria adalah untuk menghasilkan sperma untuk fertilisasi ovum.
ADVERTISEMENT
Organ-organ tersebut di antaranya:
Organ Reproduksi laki-laki bisa dibagi menjadi tiga kategori. Kategori pertama tugasnya untuk memproduksi dan menyimpan sperma. Sperma akan diproduksi oleh testis dan disimpan dalam skrotum. Sperma yang belum matang kemudian dipindahkan ke epididimis untuk pengembangan dan penyimpanan.
Testis juga memproduksi hormon yang mengontrol perkembangan sperma. Selain untuk reproduksi, hormon ini juga berperan dalam pengembangan karakteristik fisik pada laki-laki seperti rambut, wajah, suara, masa otot, tumbuhnya jakun, dan densitas tulang. Hormon itu disebut sebagai testosteron.
Kategori yang ketiga mencakup kelenjar cowper, vesikula seminalis, prostat dan vas deferens. Mereka bertanggungjawab atas cairan ejakulasi yang memproduksi kelenjar.
Yang terakhir adalah bagian yang digunakan untuk kopulasi dan deposisi sperma dalam wanita. Bagian yang termasuk dalam kategori ini adalah penis, uretra, dan vas deferens.
ADVERTISEMENT

Saluran Reproduksi Perempuan

Sama seperti laki-laki, sistem reproduksi wanita merupakan organ-organ yang terletak di sekitar panggul. Organ reproduksi wanita bertugas terhadap proses reproduksi.
Mengutip dari buku Epidemiologi Kesehatan Reproduksi oleh Anita Widiastuti dan Ninik Azizah, Urutan saluran reproduksi pada wanita sebagai berikut:
Sistem reproduksi wanita dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu vulva, lubang vagina, dan ovarium. Vagina melekat ke dalam rahim, sedangkan rahim melekat pada ovarium melalui tuba falopi. Masing-masing ovarium mengandung ratusan sel telur yang siap untuk dibuahi.
(ADB)