Konten dari Pengguna

Sama-sama Ada di Palestina, Ini Perbedaan Baitul Maqdis dan Masjidil Aqsa

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
24 Januari 2025 17:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Masjidil Aqsa. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Masjidil Aqsa. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Baitul Maqdis dan Masjidil Aqsa merupakan nama tempat di Palestina. Banyak orang yang menganggap bahwa ini adalah tempat yang sama, padahal faktanya berbeda. Lantas, apa perbedaan Baitul Maqdis dan Masjidil Aqsa?
ADVERTISEMENT
Ini merupakan tempat yang spesial bagi umat Islam, Yahudi, dan Kristen. Hingga kini, kedua tempat tersebut sering dianggap sama karena berada di wilayah yang sama, yakni di wilayah Palestina, tepatnya di sebuah kawasan yang menjadi sengketa selama beberapa dekade.

Perbedaan Baitul Maqdis dan Masjidil Aqsa

Masjidil Aqsa. Foto: Pexels
Baitul Maqdis dan Masjidil Aqsa memiliki kaitan erat dalam sejarah Islam, khususnya dalam peristiwa Isra Miraj. Namun, ada perbedaan mendasar yang perlu dipahami mengenai kedua tempat tersebut.
Menurut jurnal Kedudukan Penting Baitul Maqdis Bagi Umat Islam oleh Amir Sahidin, Baitul Maqdis merupakan nama lain dari kota Yerusalem. Kota ini mencakup berbagai tempat suci dari beberapa agama, termasuk Islam, Kristen, dan Yahudi.
Baitul Maqdis terletak di wilayah tengah Palestina, tepatnya di sebuah bukit dengan ketinggian sekitar 38 hingga 720 meter di atas permukaan laut.
ADVERTISEMENT
Bagi umat Islam, Baitul Maqdis adalah tempat yang diberkahi dan pernah menjadi kiblat pertama sebelum dialihkan ke Ka’bah di Mekkah. Baitul Maqdis juga memiliki berkaitan erat dengan kisah beberapa Nabi, seperti Nabi Daud AS dan Nabi Sulaiman AS.
Kota ini dianggap sebagai tempat yang diberkahi oleh Allah SWT. Hal ini dijelaskan dalam Al-Qur’an Surat Al-Isra ayat 1. Disebutkan bahwa Allah memberkahi kawasan di sekitarnya.
Sementara itu, Masjidil Aqsa merupakan sebuah kompleks masjid yang berada di dalam kawasan Baitul Maqdis. Kompleks ini dikenal sebagai Al-Haram Ash-Sharif, yang mencakup masjid utama dengan kubah abu-abu, Kubah Batu (Dome of the Rock), serta area sekitarnya seperti taman dan halaman.
Dalam peristiwa Isra Miraj, Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsa sebelum melanjutkan perjalanan Miraj ke Sidratul Muntaha.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Masjidil Aqsa juga menjadi salah satu dari tiga masjid yang dianjurkan untuk dikunjungi dalam Islam. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Janganlah kamu bersusah payah melakukan perjalanan kecuali ke tiga masjid: Masjidil Haram, Masjid Nabawi, dan Masjidil Aqsa.”
Kesimpulannya, Baitul Maqdis mencakup seluruh Yerusalem, termasuk berbagai situs penting lainnya seperti Gereja Makam Kudus dan Tembok Ratapan. Sedangkan Masjidil Aqsa hanya mencakup kompleks masjid yang menjadi bagian dari kawasan Al-Haram Ash-Sharif. Dengan demikian, Masjidil Aqsa adalah bagian dari Baitul Maqdis yang cakupannya jauh lebih luas.
Selain itu, nama Baitul Maqdis sering digunakan untuk menggambarkan kota Yerusalem secara keseluruhan dalam konteks sejarah dan budaya, sedangkan nama Masjidil Aqsa lebih sering digunakan untuk menggambarkan tempat ibadah umat Islam yang memiliki nilai spiritual tinggi.
ADVERTISEMENT
(DR)