Sejarah Hari Departemen Luar Negeri Indonesia yang Lahir Usai Proklamasi

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
19 Agustus 2021 10:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah Hari Departemen Luar Negeri Indonesia Foto: Kemenlu
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah Hari Departemen Luar Negeri Indonesia Foto: Kemenlu
ADVERTISEMENT
Hari Departemen Luar Negeri Indonesia disambut secara serentak di Indonesia setiap tanggal 19 Agustus. Peringatan ini digelar untuk mengenang berdirinya Departemen Luar Negeri usai Proklamasi. Tahun ini, Hari Departemen Luar Negeri Indonesia jatuh pada Kamis (19/8).
ADVERTISEMENT
Mengutip situs resmi Kemenlu, Departemen Luar Negeri berdiri pada 19 Agustus 1945. Departemen tersebut bertugas untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang politik dan hubungan luar negeri dalam pemerintahan guna membantu Presiden menyelenggarakan pemerintahan negara.
Untuk memperkaya pengetahuan, mari simak sejarah Hari Departemen Luar Negeri Indonesia di bawah ini.
Ilustrasi Sejarah Hari Departemen Luar Negeri Indonesia Foto: YouTube/MoFa Indonesia

Sejarah Hari Departemen Luar Negeri Indonesia

Mengutip buku Cara Jitu Jadi Diplomat yang ditulis oleh Achmad Dahlan dan Tjoki Aprianda Siregar (2018), penetapan Hari Departemen Luar Negeri Indonesia mengacu pada Departemen Luar Negeri Indonesia yang didirikan pada 19 Agustus 1945.
Tugas utama yang disandang Departemen Luar Negeri dalam berdiplomasi, yaitu mengupayakan simpati dan dukungan masyarakat internasional serta menggalang solidaritas teman-teman di segala bidang dengan bermacam upaya dalam memperoleh dukungan serta pengakuan atas kemerdekaan Indonesia.
ADVERTISEMENT
Kemudian, Departemen Luar Negeri juga melakukan beberapa perundingan dan persetujuan sebagai berikut:
Lima tahun pertama kemerdekaan Indonesia menjadi masa krusial yang menentukan perjuangan penegakan kemerdekaan serta watak politik luar negeri Indonesia.
Berkat semangat diplomasi perjuangan yang dimiliki, Indonesia akhirnya berhasil menggaet dukungan luas dari masyarakat internasional di PBB pada 1950.
Pada 1966-1998, Departemen Luar Negeri memiliki tujuan diplomasi tertentu, yaitu:
ADVERTISEMENT
Departemen Luar Negeri akhirnya melakukan restrukturisasi organisasi dan berubah menjadi Kementerian Luar Negeri alias Kemenlu.
Kemenlu terdiri dari Sekretariat Jenderal (Sekjen) dan Inspektorat Jenderal (Irjen). Perubahan nama ini didukung oleh Undang-undang RI No. 39 Tahun 2008.
Ilustrasi Sejarah Hari Departemen Luar Negeri Indonesia Foto: YouTube/MoFa Indonesia

Tujuan dan Fungsi Kementerian Luar Negeri

Melansir situs resmi Kemlu, Kementerian Luar Negeri memiliki tujuan dan fungsi sebagai berikut:
1. Tujuan Kementerian Luar Negeri
Ada beberapa tujuan Kementerian Luar Negeri, antara lain adalah:
2. Fungsi Kementerian Luar Negeri
ADVERTISEMENT
Merujuk Peraturan Presiden RI nomor 56 tahun 2015 tentang Kementerian Luar Negeri, pada BAB I tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi, pasal 5, Kementerian Luar Negeri menyelenggarakan fungsi sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
(GTT)