Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Sholat Hadiah untuk Jenazah, Begini Tata Cara dan Bacaan Doanya
19 September 2021 13:05 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Mengurus jenazah merupakan hal terpenting dalam membangun solidaritas umat Islam. Mulai dari proses memandikan, mengkafani, menyolatkan sampai menguburkan. Kemudian dilanjutkan dengan takziah di malam pertama, kedua, ketiga, ketujuh, dan seterusnya.
ADVERTISEMENT
Ketentuan mengurus jenazah telah diatur sedemikian rupa dalam Islam. Hukum dan tata caranya pun telah diatur dalam Alquran dan Sunah. Ada begitu banyak amalan yang bisa dilakukan untuk jenazah, salah satunya adalah sholat hadiah.
Sholat ini disebut juga sholat unsi fil qobri. Tujuannya untuk memberikan hadiah pahala kepada si mayit agar diringankan siksa kuburnya. Agar lebih memahaminya, berikut penjelasan tentang sholat hadiah lengkap dengan tata cara dan bacaan doanya.
Sholat Hadiah Untuk Jenazah
Sholat hadiah adalah sholat yang dilakukan sebanyak dua raka’at sebagai sholat sunnah mutlaq. Sholat ini umumnya dikerjakan pada malam pertama setelah mayit dikebumikan, tepatnya saat ba’da maghrib.
Hukum melaksanakannya adalah sunah karena termasuk dalam hal menolong mayit dan mengasihaninya. Hal ini tercantum dalam Kitab Hasyiat atas Syarahu Sittin Masalatu ar-Ramli karangan al-Mihi an-Nu'mani.
ADVERTISEMENT
Bacaan niat sholat hadiah adalah sebagai berikut seperti dikutip dari buku Sudah Benarkan Sholat Kita? oleh Gus Arifin:
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الهَدِيَّةِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatal hadiyyati rak‘ataini lillāhi ta‘ālā.
Artinya: “Aku menyengaja sembahyang sunnah hadiah dua rakaat karena Allah SWT”
Adapun tata caranya sama dengan sholat sunah lainnya yaitu dilakukan dalam dua rakaat. Bacaan rakaat pertama sama dengan rakaat kedua yang terdiri dari Al-fatihah, ayat kursi 1x, at-Takasur 1x, al-Ikhlas 11x, an-Nas dan al-Falaq 1x, kemudian ditutup dengan bacaan doa khusus.
Mengutip buku Taudhihul Adhilah oleh KH. M. Syafii Hadzami, berikut bacaan doanya:
أَللَّهُمَّ إِنِّيْ صَلَّيْتُ هَذِهِ الصَّلاَةَ وَتَعْلَمُ مَا أُرِيْدُ أَللَّهُمَّ ابْعَثْ ثَوَابَهَا إِلَى قَبْرِ ……… فُلَانِ ابْنِ ……… فُلَانٍ
ADVERTISEMENT
(titik titik diatas diisi dengan nama mayit dan nama bin atau binti si mayit).
Artinya: “Ya Allah sesungguhnya aku telah menunaikan Shalat ini, Engkau maha tahu tujuanku, Ya Allah Sampaikanlah Pahalanya buat fulan bin fulan”.
(MSD)