Sungai Apakah yang Membatasi antara Indonesia dan Papua Nugini? Ini Jawabannya

Ilustrasi Sungai yang Membatasi antara Indonesia dan Papua Nugini. Foto: Pexels

Letak geografis Indonesia berbatasan dengan beberapa negara, salah satunya Papua Nugini. Selain daratan, terdapat juga sungai yang menjadi batas kedua negara. Lalu, sungai apakah yang membatasi antara Indonesia dan Papua Nugini?

Batas wilayah antara Indonesia dan Papua Nugini di Pulau Papua punya banyak hal yang menarik untuk dibahas. Salah satunya, batas wilayah Indonesia dan Papua Nugini tidak tegak lurus, tetapi cenderung melengkung dan sedikit menjorok ke wilayah Papua Nugini.

Untuk di wilayah daratan, perbatasan Indonesia dan Papua Nugini ada di Pulau Papua. Bagaimana dengan perbatasan di sungai? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Sungai yang Membatasi antara Indonesia dan Papua Nugini

Ilustrasi Sungai yang Membatasi Indonesia dan Papua Nugini. Foto: Pexels

Indonesia dan Papua Nugini berbagi perbatasan di wilayah daratan dan perairan. Wilayah perbatasan ini diatur oleh perjanjian internasional dan dipengaruhi oleh kondisi geografi alam.

Dalam jurnal Border Rivers as Geopolitical Boundaries: Case Study of the Fly River yang ditulis Mardiansyah (2020), disebutkan bahwa pembatasan wilayah antara Indonesia dan Papua Nugini sebagian besar ditentukan oleh bentang alam.

Wilayah yang berbatasan langsung dengan Papua Nugini di Indonesia adalah Provinsi Papua dan Papua Barat. Secara geografis dan sosial, wilayah ini memiliki ikatan dengan masyarakat adat yang tinggal di kedua sisi perbatasan.

Adapun sungai yang membatasi antara Indonesia dan Papua Nugini adalah Sungai Fly. Ini merupakan salah satu sungai utama yang menjadi batas alami antara Indonesia dan Papua Nugini.

Sungai Fly mengalir dari Pegunungan Victor Emanuel di Papua Nugini dan bermuara di Laut Arafura. Sungai ini juga merupakan sungai terpanjang kedua di Papua Nugini yang panjangnya mencapai 1.050 km.

Bagian hilir Sungai Fly membentuk perbatasan alami antara Provinsi Barat di Papua Nugini dan Provinsi Papua Selatan di Indonesia. Perbatasan ini mengikuti aliran sungai sejauh sekitar 80 km di barat daya Kiunga.

Selain itu, Sungai yang namanya diambil dari nama kapal ini memiliki lebar sekitar 53 km di daerah muaranya dan sering mengalami banjir. Kondisi itu membuat tidak ada pemukiman besar di sekitarnya

Mengutip buku Geopolitik Perbatasan Indonesia-Papua Nugini oleh Irwandi dan Rahayu, Sungai Fly tidak hanya menjadi batas fisik, tetapi juga simbol hubungan bilateral antara kedua negara yang berbagi pulau terbesar kedua di dunia, yaitu Pulau Papua.

Sungai Fly juga memiliki peran strategis sebagai jalur transportasi dan sumber daya alam. Meski begitu, penggunaan sungai sebagai batas negara sering kali menimbulkan tantangan, seperti aktivitas lintas batas ilegal yang membutuhkan komitmen kuat antara Indonesia dan Papua Nugini.

Para peneliti menyarankan agar Indonesia dan Papua Nugini berkolaborasi dalam menjaga stabilitas di wilayah perbatasan, apalagi kedua negara memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah di kawasan ini.

Selain itu, pengelolaan hutan tropis yang membentang di sepanjang Sungai Fly juga perlu diperhatikan. Sebab, hutan tropis merupakan sumber daya alam yang sangat penting bagi masyarakat lokal.