Surat Al-Fiil: Keistimewaan dan Peristiwa yang Melatarbelakanginya

Ilustrasi Surat Al-Fil dalam Alquran. Foto: Pixabay

Surat Al-Fiil terdiri atas lima ayat dan tergolong ke dalam surat Makkiyah karena diturunkan di kota Mekkah. Surat ini merupakan surat yang ke-105 di dalam Alquran dan diturunkan sesudah surat Al-Quraisy.

Mengutip buku Sejuta Berkah dan Fadhilah Seratus Empat Belas Surah Al-Qur’an oleh Ali Hisyam Ibnu Hasyim, terdapat keistimewaan atau faedah yang dapat diambil dari surat ini. Pertama, orang yang membaca surat Al-Fiil dapat mengalahkan musuh.

Hal ini pernah disebutkan oleh Imam Al-Ghazali dalam sebuah kitabnya. Ia mengatakan bahwa orang yang membaca surat Al-Insyirah pada rakaat pertama shalat sunah subuh, kemudian membaca surat Al-Fiil pada rakaat kedua, Allah SWT menjadikan orang tersebut tidak disibukkan dan disakiti oleh musuh-musuhnya, serta tiada jalan bagi musuhnya untuk menyakitinya.

Kedua, barangsiapa yang membaca surat Al-Fiil, dapat melumpuhkan musuh ketika berperang. Kemudian yang terakhir, surat Al-Fiil dapat membuat musuh takut dan lari dari medan peperangan.

Fadhilah ini tidak luput dengan kisah yang terjadi di balik surat tersebut. Sebagaimana diketahui, setiap surat yang diturunkan oleh Allah SWT, terdapat peristiwa-peristiwa yang melatarbelakanginya.

Ilustrasi Alquran. Foto: Pixabay

Imam As-Suyuthi dan Ummu Nabila Handrini menjelaskan di dalam bukunya yang berjudul Asbabun Nuzul: Sebab-sebab Turunnya Ayat Al-Qur’an, bahwa peristiwa yang membahas mengenai latar belakang atau historis turunnya ayat-ayat Alquran dinamakan sebagai Asbabun Nuzul.

Asbabun Nuzul adalah serangkaian peristiwa yang berdasarkan pada riwayat dari para sahabat dan tabi’in serta penukilan Alquran dan sunahnya. Asbabun Nuzul juga dapat digunakan untuk memahami makna dari ayat-ayat Alquran yang terkandung di dalamnya.

Begitu pula dengan surat Al-Fiil, surat ini memiliki cerita di balik diturunkannya. Berikut adalah penjelasan mengenai peristiwa yang melatarbelakangi turunnya surat Al-Fiil.

Peristiwa yang Melatarbelakangi Turunnya Surat Al-Fiil

Dilansir dalam buku Juz Amma Edisi Eksklusif yang diterbitkan oleh Penerbit Gema Insani, peristiwa yang melatarbelakangi turunnya wahyu surat Al-Fiil adalah sebuah kisah yang terjadi sebelum diutusnya Rasulullah SAW ke muka bumi ini, yakni tentang pasukan bergajah yang dipimpin oleh Raja Abrahah.

Raja Abrahah adalah seorang Raja Yaman yang memiliki 60.000 tentara. Ia bermaksud menghancurkan Ka’bah dengan tentara gajahnya. Hal itu pula yang menyebabkan surat ini dinamakan sebagai surat Al-Fiil, yang artinya adalah gajah.

Ilustrasi Ka'bah. Foto: Pixabay

Ketika mendekati Ka’bah, secara tiba-tiba pasukan bergajah tidak mampu memasuki Kota Mekkah. Allah SWT menahan pasukan bergajah tersebut agar tidak masuk ke dalamnya. Pada saat itulah, sekelompok burung Ababil bergerak menuju kearah mereka dan menjatuhkan kerikil panas ke atas tentara Abrahah.

Setiap batu kecil yang menimpa tentara Abrahah, membuat tubuhnya melepuh karena kepanasan. Abrahah yang melihat keadaan tersebut berlari ketakutan, tetapi ia juga tidak luput terkena hujan batu yang dijatuhkan oleh burung Ababil.

Pada akhirnya, Kota Mekkah berhasil diselamatkan dari kerusakan dan keserakahan Raja Abrahah dan pasukannya. Meski pasukan Raja Abrahah terlihat sangat kuat, namun kekuatan mereka berubah menjadi kelemahan ketika memasuki kota Mekkah dan diserang oleh burung-burung utusan Allah SWT.

(IMR)