Konten dari Pengguna

Tanggung Jawab Seorang Ilmuwan Muslim dalam Masyarakat

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
10 November 2023 13:43 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi dokter. Foto: Unsplash.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dokter. Foto: Unsplash.
ADVERTISEMENT
Tanggung jawab seorang ilmuwan Muslim memiliki kode etik yang mencakup integritas moral, keadilan, dan tanggung jawab. Tanggung jawab ilmuwan Muslim dijelaskan secara tersirat di dalam Al-Quran.
ADVERTISEMENT
Ilmuwan merupakan individu yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi terhadap suatu pengetahuan dan berusaha mendalaminya dengan berbagai teori serta serangkaian uji coba.
Seorang ilmuwan tidak hanya mengandalkan kecerdasan intelektual saja, tetapi juga kecerdasan emosional agar bisa memberikan banyak manfaat di masyarakat. Adapun salah satu kecerdasan emosional ilmuwan adalah tanggung jawab.
Tanggung jawab secara umum diartikan sebagai kesadaran manusia atas tingkah laku dan perbuatan, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Sedangkan tanggung jawab seorang ilmuwan berkaitan dengan pengetahuan yang dimiliki.

Tanggung Jawab Seorang Ilmuwan Muslim

Ilustrasi luar angkasa. Foto: NASA.
Ilmuan dituntut untuk berfikir logis agar dapat mengamati gejala-gejala konkrit yang ada di masyarakat. Selain memahami konsep keilmuan, para ilmuwan juga harus bertanggung jawab atas apa yang dipelajari dan disebarluaskan.
ADVERTISEMENT
Dikutip Tafsir Etika dan Tanggung Jawab Ilmuwan oleh Ahmad Darlis dkk, tanggung jawab ilmuwan bukan hanya sebatas menyebarluaskan penemuan saja, tetapi juga siap mengatasi risiko dan dampak negatif dari hasil penelitiannya.
Seorang ilmuwan juga harus tahu bagaimana cara mengolah hasil temuannya agar dapat bermanfaat bagi umat manusia.
Selain itu, ilmuwan memiliki tanggung jawab untuk menyebarluaskan pengetahuan yang dimiliki. Hasil penelitian yang diperoleh hendaknya mampu membawa perubahan terhadap masyarakat.
Ketentuan ini dijelaskan dalam Al-Quran Surat An Nahl ayat 125. Allah SWT berfirman yang artinya, Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk”.
ADVERTISEMENT

Contoh Ilmuwan Muslim Ternama

Ilustrasi luar angkasa. Foto: University of Warsawa.
Sejarah mencatat banyak ilmuwan Muslim yang penemuannya membawa maslahat bagi masyarakat. Dari bidang kedokteran hingga astronomi, berikut beberapa cendekiawan Muslim yang tersohor di seluruh dunia.

1. Ibnu Sina

Abu Ali bin Sina atau yang lebih dikenal dengan nama Ibnu Sina merupakan seorang cendekiawan Muslim paling tersohor di bidang kedokteran. Ilmuwan yang berasal dari Persia itu telah banyak menciptakan alat-alat medis untuk beberapa penyakit.
Namun, karya Sina yang paling terkenal adalah ‘Al-Qanun fil-Tibb’, sebuah ensiklopedia medis yang menggabungkan pengetahuan medis dari berbagai budaya dan peradaban sebelumnya.

2. Al Battani

Al-Battani Beliau merupakan ilmuwan Muslim di bidang astronomi. Ilmuwan bernama lengkap Abu Abdillah Muhammad bin Jabir bin Sinan Al-Harrani Ar-Raqqi As-shabi itu telah menciptakan berbagai peralatan astronomi. Beberapa karyanya yang paling terkenal adalah Teropong Al-Battani dan buku Az-zhaij As-Shabi.
ADVERTISEMENT

3. Al Jazari

Menurut catatan sejarah, robot diciptakan pertama kali oleh seorang Ilmuwan Muslim. Dia adalah Abu Al-Iz bin Ismail bin Al-Razaz Al-Jazari atau yang lebih dikenal Al-jazari. Semasa hidupnya, Al-Jazari telah banyak menciptakan benda-benda otomatis, seperti jam, air mancur, hingga mesin penyedot air.
(GLW)