Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Tas Siaga Bencana: Antisipasi untuk Hadapi Banjir hingga Gempa Bumi
24 Februari 2020 11:41 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Soal itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB ) pada akhir 2018 mengenalkan Tas Siaga Bencana (TSB) sebagai bentuk mitigasi untuk meminimalisir kerugian akibat bencana alam. Apa itu?
TSB adalah tas yang bisa dipersiapkan anggota keluarga untuk berjaga-jaga jika terjadi suatu bencana alam atau kondisi darurat lain. Bahkan, tas ini juga bisa dipersiapkan untuk bertahan hidup saat bantuan belum datang dan memudahkan kita saat evakuasi menuju tempat aman.
Saat musim hujan seperti sekarang, banjir menjadi ancaman yang sangat berpeluang menghampiri. Karenanya, tak salah jika kita juga mulai harus mempersiapkan TSB sebagai bentuk antisipasi.
Peluit
Peluit adalah barang paling efektif untuk membantumu memberitahu orang lain bahwa kamu sedang dalam bahaya. Peluit selalu ada di pelampung, ikat kunci, dan pada posisi yang mudah dijangkau lainnya agar mudah untuk digunakan saat membutuhkan bantuan.
ADVERTISEMENT
Air
BNPB menyarankan setidaknya siapkan air siap minum untuk kebutuhan 3 hari ke depan saat bencana datang. Itu karena jika sedang terjadi bencana, sulit mengetahui kapan situasi akan kembali normal. Air akan membantu fisik untuk tetap bertenaga dan juga dapat digunakan untuk membersihkan diri.
Kotak Obat P3K
Kotak P3K harus berisi perban, larutan desinfektan luka, gunting, plester, dan obat-obatan konvensional lainnya. Obat-obatan pribadi tentu harus diberi ruang khusus agar tidak terlupakan. Dengan kotak P3K, kamu bisa menolong dirimu sendiri atau menolong orang lain yang membutuhkan pengobatan fisik segera.
Surat-Surat Penting
Jangan lupa untuk menyiapkan dokumen data diri di tas siaga bencana, seperti fotokopi KTP maupun KK. Jika hal buruk sampai terjadi pada dirimu maupun anggota keluargamu, dokumen tersebut bisa sangat membantu sebagai tanda pengenal dan pencarian terhadap anggota keluarga yang mungkin hilang.
ADVERTISEMENT
Pakaian dan Selimut Secukupnya
Jangan terlalu banyak membawa pakaian untuk pada saat terjadi bencana. Itu hanya akan menghambat pergerakanmu. Namun, tetap bawa pakaian untuk menjaga kebersihan badan dan selimut untuk alas tidur atau penghangat badan ketika malam tiba.
Makanan Tahan Lama
Kamu perlu memikirkan asupan gizi untuk tenaga badanmu seperti makanan siap saji di dalam tas siaga bencana. Tidak perlu makanan berat, cukup beberapa makanan kaleng dengan jangka kadaluarsa yang lama untuk mengisi perut dan memulihkan tenaga setelah menyelamatkan diri dari bencana.
(FZN)