Tema P5 SMP Kurikulum Merdeka yang Bisa Diterapkan di Sekolah

Ilustrasi tema P5 SMP yang bisa diterapkan di sekolah. Foto: Pexels.

P5 merupakan bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka yang mulai diterapkan secara nasional awal tahun ini. Ada beragam tema P5 SMP yang bisa diterapkan guru di sekolah.

Mengutip laman Balai Guru Penggerak Sulawesi Utara, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) adalah pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitar.

Dalam implementasinya, Kemendikbudristek telah menetapkan 7 tema umum untuk setiap jenjang pendidikan serta 2 tema wajib untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Lantas, apa saja tema P5 SMP di Kurikulum Merdeka? Simak informasinya dalam ulasan berikut.

Tujuan P5 Kurikulum Merdeka

Ilustrasi tema P5 SMP yang bisa diterapkan di sekolah. Foto: Pexels.

Tujuan utama P5 dalam Kurikulum Merdeka adalah mewujudkan generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berkarakter dan berkepribadian baik sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Dengan menerapkan projek tersebut, siswa diharapkan dapat tumbuh menjadi individu yang mandiri, bertanggung jawab, mampu mengambil keputusan, serta memecahkan masalah secara efektif dan efisien.

Alur (P5) penerapan P5 dilakukan dalam empat tahapan, yakni sebagai berikut:

Baca Juga: 2 Contoh Karangan Rencana Masa Depan Setelah Lulus SMP

Tema P5 SMP

Ilustrasi tema P5 SMP yang bisa diterapkan di sekolah. Foto: Pexels.

Dalam menjalankan P5, Kemendikbudristek telah memberikan 7 tema projek untuk jenjang SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA serta 8 tema untuk jenjang SMK/MAK. Tenaga pendidik diberikan kebebasan untuk memilih tema di setiap fase yang akan dijalani sesuai ketentuan.

Dikutip dari buku Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang disusun oleh Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kemdikbud Ristek RI, berikut beberapa tema P5 SMP.

1. Gaya Hidup Berkelanjutan

Tema gaya hidup berkelanjutan bertujuan untuk membantu siswa memahami dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan sekitarnya, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Dengan menerapkan tema ini, peserta didik diharapkan memiliki untuk berperilaku ramah lingkungan.

Contoh kontekstualisasi tema: Situasi banjir di Jakarta.

2. Kearifan Lokal

Tema projek ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa ingin tahu dan kemampuan inkuiri siswa melalui eksplorasi budaya serta kearifan lokal masyarakat sekitar. Contoh kontekstualisasi tema: Sistem masyarakat di Kampung Naga di Jawa Barat.

3. Bhinneka Tunggal Ika

Tujuan utama dari tema ini adalah membantu siswa mengenal dan mempromosikan budaya perdamaian dan anti kekerasan di lingkungan sekolah maupun tempat tinggalnya.

Melalui penerapan projek ini, siswa diharapkan mempunyai rasa toleransi terhadap keberagaman serta nilai-nilai ajaran yang dianutnya. Contoh kontekstualisasi tema: Keberagaman suku, bangsa, ras, dan agama di lingkungan rumah maupun sekolah.

4. Bangunlah Jiwa dan Raganya

Tema bangunlah jiwa dan raganya bertujuan membantu siswa memelihara kesehatan fisik dan mental, baik untuk diri sendiri maupun orang-orang di sekitarnya.

Projek dilakukan dengan melakukan penelitian dan mendiskusikan masalah-masalah terkait kesejahteraan diri (wellbeing), perundungan (bullying), serta berupaya mencari jalan keluarnya.

Contoh kontekstualisasi tema: Mencari solusi untuk masalah bullying yang marak di kalangan remaja.

5. Suara Demokrasi

Tema suara demokrasi bertujuan untuk membantu peserta didik dalam menggunakan kemampuan berpikir sistematis serta mampu menjelaskan keterkaitan peran individu terhadap kelangsungan demokrasi Pancasila.

Contoh kontekstualisasi tema: Sistem musyawarah yang dilakukan masyarakat adat tertentu untuk memilih kepala desa.

6. Rekayasa dan Teknologi

Tema rekayasa dan teknologi bertujuan untuk melatih daya pikir kritis, kreatif, inovatif. Projek dengan tema ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan berempati untuk berkreasi membangun produk berteknologi yang memudahkan kegiatan diri dan sekitarnya.

Contoh kontekstualisasi tema: Membuat desain inovatif sederhana yang menerapkan teknologi untuk menjawab permasalahan di sekitar satuan pendidikan.

7. Kewirausahaan

Tema kewirausahaan bertujuan untuk mengidentifikasi potensi ekonomi di tingkat lokal dan masalah yang ada dalam pengembangan potensi tersebut. Contoh kontekstualisasi tema: Membuat produk dengan konten lokal yang memiliki daya jual.

(GLW)