Tips Membeli iPhone Bekas Berkualitas

Ilustrasi iPhone. Foto: Unsplash/Drew Coffman

Ponsel iPhone digandrungi banyak orang karena dianggap mampu bertahan lebih lama ditambah dengan nilai gengsi yang melekat. Lihat saja, setiap seri iPhone terbaru diuncurkan, semua orang berbondong-bondong memburu produk keluaran Apple tersebut.

Ini membuktikan daya tarik iPhone yang kuat. Akan tetapi, harga smartphone satu ini tidaklah murah. Tidak heran, membeli iPhone bekas yang masih layak pakai dengan harga miring, bisa jadi pilihan terbaik.

Anda mungkin memiliki kekhawatiran jika hendak membeli iPhone bekas. Namun sebenarnya Anda masih bisa mendapat iPhone bekas dalam kondisi bagus, tergantung ketelitian saat membeli.

Berikut beberapa tips mendapatkan iPhone bekas yang masih layak pakai bahkan nyaris seperti baru.

Ketahui Perbedaan Seri iPhone

Sebelum membeli, lebih baik putuskan seri iPhone yang ingin dibeli dan ketahui spesifikasinya secara mendetil. Nyatanya, terdapat beberapa orang yang awam dengan perbedaan seri iPhone.

Misalnya, jika anda berminat membeli iPhone 7 second, jangan sampai keliru membeli iPhone 6 atau iPhone 6s. Sekilas, desainnya memang hampir sama. Namun ada beberapa perbedaan di antara keduanya, seperti bentuk kamera dan hilangnya jack audio 3.5mm pada iPhone 7.

Pilih iPhone yang Masih Bergaransi

iPhone yang masih memiliki garansi resmi kualitasnya lebih terjamin, sehingga harganya akan lebih mahal. Tetapi ini pilihan yang lebih aman jika Anda memang mencari kualitas yang sepadan.

Jika pada akhirnya Anda menjatuhkan pilihan pada iPhone yang sudah tidak memiliki garansi, pastikan masa garansi belum lama habis. Jangan membeli iPhone bekas yang sudah digunakan 2 sampai 3 tahun. Selain itu, perhatikan juga kode negara Indonesia (PA/A) di belakang dus.

Cek Nomor IMEI

IMEI (International Mobile Equipment Identity IMEI) adalah nomor identifikasi unik untuk setiap ponsel. Periksalah nomor IMEI iPhone dengan mengecek menu Setting > General > About.

Cocokkan nomor IMEI di situs Apple untuk mengetahui waktu produksi dan sisa masa garansi iPhone tersebut. Dengan begitu, penjual tidak dapat berbohong dan pastinya menjamin keamanan iPhone.

Memeriksa kecocokan IMEI jelas sangat penting. Jika iPhone yang Anda beli adalah hasil curian, pemilik asli dapat memblokir telepon sehingga iPhone tidak berfungsi. Selain mengetahui garansi, Anda juga dapat memeriksa apakah iPhone masuk daftar hitam atau diblokir lewat IMEI.

Cek Kondisi Fisik iPhone

Ilustrasi iPhone. Foto: Unsplash/Paul Hanaoka

Ketika memutuskan untuk membeli iPhone bekas, lebih baik rencanakan pertemuan dengan penjual. Tujuannya agar Anda dapat memeriksa kondisi fisik barang secara langsung.

Selain memastikan bahwa bodi iPhone masih mulus, cek juga fungsi jaringan, tombol-tombol, speaker, dan charger. Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut:

Cek Fitur iPhone

Setelah memeriksa kondisi fisik, pastikan fitur-fitur iPhone lengkap dan masih bekerja dengan baik. Berikut adalah hal yang harus Anda perhatikan.

Reset iCloud

Anda wajib reset akun iCloud dan membersihkan jejak digital dari pemilik lama. Untuk memeriksa iCloud, cek melalui Setting > iCloud dan pastikan sudah kosong.

Jika masih ada, tanyakan kepada penjual dan minta segera mereset iCloud beserta fitur Find My iPhone. Sebab, fitur ini memungkinkan iPhone dapat dikendalikan dari jarak jauh.

Cara melakukan reset adalah masuk ke Setting > iCloud > Find My iPhone, dan matikan. Kemudian masuk ke Setting > General > Reset > Erase All Content and Setting.

(ERA)