Konten dari Pengguna

Tradisi Lebaran di Indonesia, dari Ziarah Kubur hingga Rekreasi

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
6 Mei 2021 9:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Lebaran Foto: shutter stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Lebaran Foto: shutter stock
ADVERTISEMENT
Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri adalah momen besar yang dinantikan oleh setiap Muslim. Lebaran sendiri merupakan hari raya umat Muslim yang jatuh setiap tanggal 1 Syawal dalam penanggalan kalender Hijriyah.
ADVERTISEMENT
Ketika Lebaran tiba, umat Muslim biasanya berkumpul dan menghabiskan waktu bersama keluarga. Mereka juga melangsungkan tradisi menarik yang sudah diwariskan secara turun-temurun.
Salah satu tradisi Lebaran yang kerap dilakukan adalah mudik atau pulang kampung. Saat mudik, umat Muslim yang merantau ke kota besar akan kembali ke tempat asalnya dan merayakan Lebaran dengan keluarga terkasih.
Selain mudik, masih ada kegiatan lain yang menjadi tradisi Lebaran khas Indonesia. Berikut tradisi Lebaran yang dikutip dari Jurnal Makna Hidup Dibalik Tradisi Mudik Lebaran: Studi Fenomenologi Atas Pengalaman Pemudik dalam Merayakan Idul Fitri di Kampung Halaman tulisan Muskinul Fuad (2011):
Ilustrasi Lebaran Foto: shutter stock

Tradisi Lebaran Khas Indonesia

1. Ziarah Kubur
Ziarah kubur merupakan tradisi keagamaan yang kerap dilakukan oleh umat Muslim. Kebanyakan orang melakukan tradisi ini menjelang Ramadhan dan tidak sedikit juga yang melaksanakannya menjelang Hari Raya Idul Fitri atau seusai shalat Id.
ADVERTISEMENT
2. Sungkeman
Momen Lebaran identik dengan sungkeman kepada orangtua. Tradisi ini menjadi bentuk terima kasih dari sang anak kepada orangtua yang sudah membesarkan dan merawat mereka. Di sisi lain, sungkeman juga merupakan wujud pemintaan maaf akan kesalahan yang diperbuat anak terhadap orangtua.
3. Lebaran Topat
Lebaran Topat atau Lebaran Ketupat umumnya dilakukan masyarakat di Lombok. Tradisi ini digelar setelah melaksanakan puasa sunah selama enam hari usai Idul Fitri. Dalam perayaan ini, masyarakat akan membawa bekal ketupat, kue bantal, dan beragam lauk pauk ke tempat wisata atau makam leluhur.
4. Memberi Hadiah kepada Anggota Keluarga
Masyarakat biasanya memberikan kado kepada anggota keluarga lain di Hari Lebaran. Mulai dari orangtua, istri, anak, keponakan, sepupu, dan lainnya. Hadiah tersebut dapat berupa pakaian, makanan, hingga alat sholat. Selain itu, ada juga tradisi pemberian sangu atau uang dari orang dewasa untuk anak-anak.
ADVERTISEMENT
5. Rekreasi
Rekreasi menjadi salah satu tradisi Lebaran yang umum dilakukan. Dalam tradisi ini, masyarakat akan bepergian bersama keluarga dan mengunjungi tempat wisata. Misalnya pantai, kebun binatang, taman hiburan, dan lainnya. Tidak heran jika tempat tersebut selalu padat ketika Lebaran tiba.
(GTT)