Konten dari Pengguna

Tradisi Maulid Nabi Muhammad SAW di Berbagai Negara

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
26 Oktober 2020 18:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Maulid Nabi di Pakistan. Foto: Wikipedia
zoom-in-whitePerbesar
Maulid Nabi di Pakistan. Foto: Wikipedia
ADVERTISEMENT
Sebentar lagi peringatan Maulid Nabi akan kembali tiba. Momen untuk memperingati hari kelahiran Muhammad SAW ini jatuh pada 12 Rabiul Awal 1442 H atau bertepatan dengan Kamis, 29 Oktober 2020.
ADVERTISEMENT
Di Indonesia, Maulid Nabi biasa dirayakan dengan melantunkan doa dan shalawat untuk Muhammad SAW beserta keluarga dan kerabatnya. Selain itu, di beberapa daerah Tanah Air juga memiliki tradisi khusus untuk menyambut Maulid Nabi.
Di antaranya seperti tradisi Keresan di Mojokerto, Jawa Timur yang menyiapkan hadiah berupa hasil bumi dan barang kebutuhan pokok seperti buah-buahan, nanas, jagung, pakaian, sepatu, dan lainnya. Hadiah tersebut nantinya akan digantung di pohon kersen dengan tali rafia. Kemudian, warga akan memperebutkan hadiah itu bersama-sama.
Lain dari Keresan, di Desa Lam Glumpang, Aceh, masyarakat merayakan Maulid Nabi dengan Meuripee atau tradisi ini dilakukan dengan cara patungan atau menyumbang sesuai kemampuan untuk membeli keperluan konsumsi di perayaan Maulid Nabi.
Kaligrafi Nabi Muhammad SAW. Foto: iStock
Tidak hanya di Indonesia, tradisi Maulid Nabi juga dirayakan dengan cara yang berbeda di beberapa negara. Simak ulasannya berikut ini.
ADVERTISEMENT

Turki

Sebagai salah satu negara dengan mayoritas Muslim, Turki juga memiliki tradisi unik untuk menyambut Maulid Nabi. Salah satunya dengan dihadirkannya para penari terkenal Turki untuk menari Darwis di Karavas Veli, Dervish Lodge, Bursa, Turki. Tarian Darwis merupakan gerakan tari yang dilakukan para pria Turki sambil berputar-putar.

Rusia

Negara dengan Ibukota Moskow ini merayakan Maulid Nabi dengan sebuah festival. Dalam festival tersebut digelar sejumlah acara, mulai dari pembacaan ayat Alquran, didengkannya kasidah pujian untuk Nabi Muhammad, peluncuran dan pengenalan beberapa kitab-kitab keislaman yang telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Rusia, sekaligus pegenalan beberapa organisasi Islam yang ada di seluruh Rusia.

Afrika Selatan

Di Afrika Selatan, tepatnya Cape Town, Maulid Nabi dirayakan dengan tradisi yang unik. Di mana para wanita memotong daun lemon dan daun jeruk untuk kemudian merendamnya dalam air mawar.
ADVERTISEMENT
Kemudian, para wanita akan mengemas olahan itu dalam kertas kecil seperti permen dan diberikan pada para pria di sana. Saat mengolah daun lemon dan daun jeruk tersebut, para wanita juga diwajibkan mengenakan baju yang bagus dan mengumandangkan salam kepada Nabi.

India

Perayaan Maulid Nabi di India disambut dengan tradisi di mana para wanita akan berbondong-bondong menuju tempat suci, Hazrabal untuk menyaksikan secara langsung sehelai jenggot milik Nabi Muhammad SAW. Pada perayaan itu juga terdapat banyak makanan tradisional India yang dijajakan di sekitar tempat suci tersebut.

Palestina

Momen Maulid Nabi di Palestina dirayakan oleh para pria yang menyanyikan lagu-lagu pujian untuk Nabi Muhammad SAW di sepanjang jalan Nablus, Palestina. Lirik lagu yang dinyanyikan tersebut tentunya mengandung pujian untuk kehidupan dan karakter Nabi Muhammad SAW. Selain nyanyian, anak-anak di Nablus juga akan mendapatkan permen selama peringatan hari lahir Nabi terakhir bagi umat Muslim tersebut.
ADVERTISEMENT
(Rav)