Ukuran Besi Hollow Berdasarkan Jenis dan Fungsinya

Ilustrasi ukuran besi hollow. Sumber: Pexels

Besi hollow merupakan material konstruksi berbentuk persegi panjang dengan rongga di bagian tengahnya. Ukuran besi hollow bisa digolongkan berdasarkan jenis dan fungsinya.

Besi hollow dapat digunakan untuk produk interior maupun eksterior. Umumnya, orang-orang memanfaatkan besi hollow untuk pembuatan kerangka plafon maupun tembok karena kuat dan kokoh.

Ukuran Besi Hollow Berdasarkan Jenisnya

Ilustrasi ukuran besi hollow. Sumber: Pexels

Mengutip laman Program Studi Teknik Universitas Kristen Petra, ada tiga jenis besi hollow jika dikelompokkan berdasarkan fungsinya. Berikut ukuran dari setiap jenis besi hollow yang penting untuk diketahui.

1. Besi hollow hitam

Ukuran besi hollow hitam sangat bervariasi, tergantung pada fungsinya. Namun, besi hollow hitam secara umum memiliki panjang enam meter.

Besi hollow hitam yang biasa digunakan untuk pembuatan kaki meja dan kursi memiliki ukuran 40 mm x 40 mm. Sedangkan besi hollow hitam yang digunakan untuk pembuatan kanopi berukuran 100 mm x 50 mm.

Ukuran besi hollow hitam dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis konstruksi yang akan dibangun. Besi jenis ini sering digunakan sebagai bahan dasar kaki meja, kaki kursi, kerangka rak buku, dan furnitur rumah lainnya.

Karakteristik besi hollow hitam adalah mengandung material dasar yang kuat dan tahan lama. Material dasar yang dimaksud adalah plat besi hitam, yaitu lempengan besi berbahan dasar baja canai panas yang ditekan menjadi lembaran baja berwarna hitam.

Besi hollow juga tahan api dan mampu meredam panas dengan baik. Dengan sifat tersebut, jenis besi ini aman digunakan sebagai bahan dasar konstruksi bangunan rumah.

Baca Juga: 8 Jenis Besi yang Harus Diketahui Sebelum Renovasi Rumah

2. Besi hollow galvanis

Ukuran besi hollow galvanis sangat beragam. Namun, ada perbedaan ukuran yang signifikan antara besi hollow galvanis hot-dip galvanizing dengan pre-galvanized. Besi hollow galvanis jenis hot-dip galvanizing memiliki penampang yang lebih tebal dibandingkan pre-galvanized.

Ukuran besi hollow galvanis hot-dip galnvanizing yang tersedia mulai dari 50 mm x 100 mm hingga 125 mm x 125 mm dengan ketebalan 1.6 mm hingga 4.5 mm. Sedangkan, besi hollow galvanis pre-galvanized tersedia dalam ukuran 15 mm x 15 mm hingga 100 mm x 100 mm dengan ketebalan 0.8 mm hingga 1.4 mm.

Penting untuk diketahui, kedua jenis besi hollow galvanis tersebut dibedakan berdasarkan proses galvanisasinya. Karakteristik umum dari besi hollow galvanis adalah memiliki lapisan seng yang membuatnya tahan terhadap karat atau korosi.

Jenis besi ini tahan terhadap panas dan hujan. Keunggulan tersebut membuat besi hollow galvanis dipilih sebagai material dasar eksterior, salah satunya sebagai kerangka rumah kaca.

Selain itu, besi hollow galvanis memiliki ketebalan yang sama seperti besi hollow hitam. Alhasil, besi ini tidak mudah terbawa angin apabila dijadikan sebagai material dasar bangunan eksterior.

Baca Juga: 5 Inspirasi Desain Rak Besi untuk Segala Jenis Ruangan

3. Besi hollow galvalum

Besi hollow galvalum berbentuk pipa kotak berbahan baja ringan (galvalum) yang memiliki kandungan seng dan aluminium sebagai lapisan luarnya. Ukuran besi hollow galvalum yang ada di pasaran dibagi menjadi dua jenis, yaitu 20 mm x 40 mm x 0,3 mm x 4 M dan 40 mm x 40 mm x 0,3 mm x 4 M.

Besi hollow galvalum memiliki karakteristik ringan dan tahan korosi. Karakteristik tersebut membuat besi hollow galvalum banyak digunakan sebagai kerangka plafon. Sayangnya, jenis ini kurang cocok digunakan sebagai bahan dasar bangunan eksterior, terlebih di wilayah berangin.

(ALS)