Waktu Doa Mustajab di Bulan Ramadhan yang Bisa Dimaksimalkan Umat Muslim

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
8 Februari 2023 12:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Doa Mustajab di Bulan Ramadhan, Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Doa Mustajab di Bulan Ramadhan, Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Bulan Ramadhan merupakan bulan yang istimewa bagi umat Islam. Terdapat banyak kemuliaan dan kebaikan yang terkandung di dalamnya. Salah satunya adalah keberadaan waktu-waktu doa mustajab di bulan Ramadhan.
ADVERTISEMENT
Dalam salah satu ayat, Allah menjelaskan bahwa ada beberapa syarat yang harus dipenuhi umat Muslim agar doanya mustajab. Yang paling utama adalah menjalani segala perintah-Nya, itu termasuk menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran." (QS. Al-Maidah:186)
Dalam salah satu hadits, disebutkan juga bahwa doa umat Muslim di bulan Ramadhan berpeluang besar dikabulkan. Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah membebaskan beberapa orang pada setiap hari dan malam (Ramadhan), setiap hamba di antara mereka ada doa yang dikabulkan” (HR. Ahmad)
ADVERTISEMENT

3 Waktu Doa Mustajab di Bulan Ramadhan

Doa Mustajab di Bulan Ramadhan, Foto: Pixabay
Berikut adalah waktu-waktu doa mustajab di bulan Ramadhan yang dikutip dari berbagai sumber.

1. Sesaat Setelah Berbuka Puasa

Abdullah bin 'Amr bin 'Ash meriwayatkan, dia mendengar Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya, bagi orang yang berpuasa, pada saat berbuka ada doa yang tidak ditolak." (HR Ibnu Majah)
“Jika Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam berbuka, ia berdoa: Dzahabaz zhamaa-u wabtalatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insyaa Allah (Telah hilang dahaga, telah basah urat-urat dan semoga ganjaran didapatkan, insya Allah).” (HR Abu Dawud).
Nabi Muhammad SAW selalu mencontohkan untuk memanjatkan doa sesaat setelah berbuka puasa. Jadi, dapat disimpulkan bahwa sesaat setelah berbuka puasa merupakan waktu yang mustajab untuk berdoa.
Dalam beberapa riwayat juga dijelaskan, orang yang berpuasa hingga sampai waktu berbuka, mereka adalah yang berhasil menahan lapar, dahaga dan hawa nafsunya. Oleh karenanya, ketika mereka berdoa, Allah akan memberikan balasan atas kemenangan tersebut.
ADVERTISEMENT

2. Ketika Sahur

“Rabb kita turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Lantas Allah berfirman, “Siapa saja yang berdoa kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku beri. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Ibnu Hajar menjelaskan maksud hadits di atas dengan berkata, “Doa dan istighfar di waktu sahur mudah dikabulkan.” (Fath Al-Bari, 3: 32)
Dari penjelasan tersebut, sudah sepatutnya umat Muslim memperbanyak lantunan doa saat sahur.

3. Ketika Sedang Berpuasa

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi SAW bersabda, “Tiga orang yang doanya tidak tertolak: orang yang berpuasa sampai ia berbuka, pemimpin yang adil, dan doa orang yang dizalimi.” (HR. Ahmad)
Hadits ini menekankan kepada manusia untuk memperbanyak doa ketika sedang berpuasa. Doa yang dipanjatkan jangan hanya meliputi urusan duniawi, namun juga mengenai persoalan akhirat.
ADVERTISEMENT
(PHR)