Zaman Mesozoikum: Pengertian, Ciri, Pembagian, dan Kepunahan

Ilustrasi Dinosaurus foto: Pixabay

Sebelum menginjak zaman modern, bumi telah melewati Zaman Mesozoikum atau Kehidupan Pertengahan terlebih dahulu. Zaman tersebut merupakan salah satu dari tiga era geologi pada eon Fanerozoikum.

Mesozoikum berasal dari Bahasa Yunani, yakni meso yang berarti antara dan zoon yang artinya hewan. Jika diartikan secara keseluruhan, Zaman Mesozoikum adalah zaman di mana makhluk hidup atau binatang hidup di masa pertengahan.

Zaman Mesozoikum disebut juga sebagai Zaman Reptil atau Dinosaurus. Sebab, saat itu kondisi bumi didominasi oleh hewan reptil besar seperti Dinosaurus dan Atlantosaurus.

Ilustrasi Dinosaurus foto: Pixabay

Ciri Zaman Mesozoikum

Kehidupan Zaman Mesozoikum ditandai dengan beberapa ciri khusus, salah satunya adalah adanya aktivitas tektonik. Berikut ciri-ciri Zaman Mesozoikum:

Ilustrasi Dinosaurus foto: Unsplash

Pembagian Zaman Mesozoikum

Sejatinya, Zaman Mesozoikum terbagi menjadi tiga periode. Setiap periodenya memiliki perkembangan fauna dan pergerakan lempeng yang berbeda-beda. Berikut pembagian Zaman Mesozoikum:

Zaman Trias

Zaman Trias diperkirakan berlangsung pada 245-208 juta tahun yang lalu. Pada zaman ini, hewan reptil dan dinosaurus semakin bermunculan. Mamalia dan reptilia air seperti kura-kura dan penyu juga semakin meningkat. Selain itu, Amonit, Gastropoda dan Bivalvia juga semakin banyak.

Zaman Jura

Zaman Jura menjadi era kejayaan untuk Dinosaurus yang hidup di daratan. Sementara itu, lautan dikuasai oleh reptilian laut seperti Ichthyosaurus dan Plesiosaurus. Kemudian, udara didominasi oleh reptilia terbang seperti Pterosaurus dan Pterodactyl.

Sejumlah jenis buaya, Amonit, dan Belemnit juga semakin banyak. Lalu, tumbuhan seperti Benetit, Sequoia, dan Ginku juga semakin berkembang.

Di sisi lain, benua Pangea juga terpecah pada zaman ini. Amerika Utara terpisah dari Afrika dan Amerika selatan terpisah dari Antartika serta Australia.

Zaman Kapur

Zaman Kapur menjadi masa kejayaan untuk Dinosaurus yang hidup di udara. Pada masa ini, mamalia dan tumbuhan berbunga juga semakin berkembang.

Kemudian, iklim atau cuaca juga mulai muncul. Terkait pergerakan lempeng, negara India mulai yang terlepas dari Afrika mulai bergerak menuju benua Asia.

Ilustrasi Dinosaurus foto: Pixabay

Kepunahan Zaman Mesozoikum

Melansir Australian Museum, sejumlah teori mengatakan bahwa kepnuhan massal Zaman Mesozoikum terjadi karena tabrakan meteroit dengan lebar sekitar 10 kilometer. Meteroit tersebut disertai juga dengan aktivitas vulkanik dan perubahan iklim. Meteroit itu diketahui menyebabkan badai api, gempa bumi berkekuatan tinggi, tsunami, hujan asam, pemanasan atmosfer, dan puing-puing serta debu di bumi.

(GTT)