Kontroversi Larangan Menulis Ucapan Natal di Kue TOUS les JOURS

Ilustrasi kue (Foto: Pixabay)

Baru-baru ini, toko kue asal Korea Selatan, TOUS les JOURS tengah menjadi buah bibir. Hal itu berawal dari tersebarnya sebuah foto yang diunggah oleh akun Twitter @guritnaPramana.

Foto yang diunggah pada Kamis (21/11) itu memperlihatkan peraturan yang melarang penulisan ucapan di atas cake yang tidak sesuai dengan syariat Islam.

"Referensi: Sistem Jaminan Halal-Produk-Profil produk tidak boleh menjual sesuatu yang tidak sesuai syariat islam," begitu tertulis di bagian awal peraturan tersebut.

Lebih jelas lagi, aturan tersebut juga menjabarkan beberapa poin lainnya. Pertama, toko tidak dibolehkan menulis ucapan yang berkaitan dengan perayaan di luar atau bertentangan dengan syariat Islam, seperti Natal, Imlek, Halloween, hingga Valentine.

Ucapan yang dibolehkan di antaranya terkait hari jadi pernikahan, promosi jabatan, I love you, hingga you are the best.

Dari cuitan tersebut diketahui peraturan itu dipajang di salah satu cabang TOUS les JOURS di sebuah mal, Jakarta Selatan.

Terkait peraturan tersebut, banyak warganet yang menganggap terlalu kontroversial. Bahkan, banyak dari mereka yang mengaku terkejut dan menyayangkan peraturan tersebut. Mereka menilai bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki keberagaman agama dan budaya.

"Meski mayoritas penduduk beragama Islam, tapi bukan berarti kita seenaknya buat aturan 'syariat islam' di ruang publik NKRI," tulis @msakili85.

"Laahh mendingan jualan kue maryam aja dah. Nama tokonya ganti jadi barokah sekalian," timpal akun @wuri5helu

Pasca-viral, pihak TOUS les JOURS akhirnya memberikan konfirmasi melalui semua media sosialnya: Facebook, Instagram, dan Twitter. Menurutnya, peraturan yang menuai kontroversi itu tidak dikeluarkan oleh menejemen TOUS les JOURS.

Pihak kumparan telah menghubungi TOUS les JOURS terkait hal ini. Namun, hingga kini belum ada jawaban dari pihak manajemen.

(wnd)