Pria Ini Jarah 150 Makam dan Curi 29 Mayat Gadis Dijadikan Boneka

Berita Heboh
Membicarakan apa saja yang sedang ramai.
Konten dari Pengguna
12 Februari 2019 12:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Heboh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Seorang pria di Rusia menjarah 150 kuburan dan mengambil 29 mayat gadis untuk dijadikan boneka (Foto: Daily Mail)
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pria di Rusia menjarah 150 kuburan dan mengambil 29 mayat gadis untuk dijadikan boneka (Foto: Daily Mail)
ADVERTISEMENT
Boneka memiliki bentuk dan ukuran yang beragam. Ada yang berukuran besar, ada pula yang berukuran kecil. Bahkan, beberapa boneka tidak hanya memiliki bentuk yang lucu, namun juga terbilang cukup menyeramkan.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, pernah terbayangkan jika boneka itu dari mayat? Tentu hal ini lebih menyeramkan, tidak hanya sekadar bentuknya saja.
Anatoly Moskvin, pria dari Nizhny Novgorod, Rusia, sempat hebohkan dunia. Pria yang kini berusia 52 tahun itu kabarnya menjarah setidaknya 150 kuburan. Tidak hanya itu, ia juga mengambil setidaknya 29 mayat gadis untuk dibawa ke apartemennya. Rata-rata mayat gadis yang diambilnya berusia 3-12 tahun.
Mayat-mayat gadis yang dicuri dari pekuburan kemudian dijadikan boneka (Foto: Daily Mail)
Mayat-mayat gadis itu kemudian dijadikan boneka. Anatoly Moskvin juga mendandani mayat-mayat. Dipakaikannya stoking dan gaun sehingga mayat-mayat itu tampak layaknya boneka manusia.
Melansir dari Daily Mail, Selasa (12/2) bahwa pria asal Rusia Tengah itu ditangkap pada 2011 lalu. Setelah diinterogasi, ternyata Anatoly Moskvin memberikan alasan yang membuat petugas mengernyitkan dahi. Pria yang juga seorang sejarahwan itu mengaku bahwa ingin menyelamatkan gadis-gadis yang telah dikubur. Ia juga menambahkan bahwa suatu saat nanti akan menghidupkannya kembali.
ADVERTISEMENT
Anatoly Moskvin ditangkap pada 2011 karena kasus penjarahan makam dan pencurian mayat (Foto: Daily Mail)
Penjelasan itu membuat pengadilan tidak dapat menjatuhkan vonis terhadap Anatoly Moskvin. Pria yang juga sebagai sejarahwan itu dianggap memiliki kelainan mental. Pengadilan kemudian meminta agar pria itu dikirim ke psikiater terlebih dahulu. Baru nanti ketika sudah sembuh akan ditindaklanjuti untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Belum lama ini, pencuri mayat untuk dijadikan boneka itu telah keluar dari psikiater. Namun, lantaran tidak adanya perintah lanjutan dari pengadilan, Anatoly Moskvin bebas menjalani aktivitasnya sehari-hari. Bahkan ia dikabarkan akan pindah ke Moskow.
Natalia Chardymova menunjukkan foto putrinya (Foto: Daily Mail)
Kabar itu pun terdengar oleh Natalia Chardymova. Perempuan 24 tahun itu merupakan ibu dari salah satu mayat yang dicuri oleh Anatoly Moskvin. Ia menyatakan keberatan dengan putusan yang membiarkan pria itu berkeliaran.
Diketahui bahwa putri Natalia Chardymova tewas dalam kasus pembunuhan pada tahun 2002. Putri bernama Olga saat itu tewas pada usianya yang baru menginjak 10 tahun. Hanya saja, mayat itu kemudian dicuri dari dalam kuburannya oleh Anatoly Moskvin untuk dijadikan boneka.
ADVERTISEMENT
Sialnya, Natalia Chardymova tidak mengetahui bahwa kuburan putrinya telah kosong. Ia tetap mengunjungi dan menaruh bunga di kuburan putrinya selama sembilan tahun.
(zhd)
Baca lebih banyak berita mengenai artis/seleb/sepak bola/info unik lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini.
Download aplikasi iOS di sini.