Cara Beli Mobil Cash Tanpa Kredit

Mobil Toyota. (Ilustrasi Foto : Ist)

Pembayaran dengan cara kredit sudah sangat lumrah saat ini. Seperti yang banyak orang bilang "kalau tidak kredit, tidak bisa beli mobil".

Meski begitu, pernyataan itu tidaklah tepat sepenuhnya. Ini karena perbandingan membeli dengan cara kredit saat ditotal ternyata bisa melonjak hingga 3 kali lipat daripada pembelian dengan cara cash.

Hal ini dijelaskan dalam video yang diunggah YouTuber Ridwan Hanif Rahmadi. Dalam video berjudul 'Cara Beli Mobil Cash Tanpa Kredit', ia menginformasikan perihal hitung-hitungan mengenai pembayaran mobil secara cash dan kredit.

Caranya sederhana yaitu dengan menabung. Namun banyak orang yang tidak menyadarinya.

"Jauh lebih menguntungkan membeli secara cash, karena kita nggak perlu bayar bunga, admin, denda keterlambatan dan lainnya" ucapnya dalam video itu.

Di video itu juga Ridwan mensimulasikan perhitungan jika membeli secara cash dengan perumpamaan mobil Toyota Avanza Type E AT. Dengan harga baru normal Rp 200 Juta dan dipakai dengan masa 5 tahun, bila dijual kembali akan dihargai Rp 150 Juta.

Ini berarti kita kehilangan Rp 50 Juta dari harga barunya. Ketika dibagi dengan jumlah tahun pemakaian maka kita menghabiskan Rp 10 Juta setahun untuk pemakaian mobilnya.

Sekarang kita bandingkan dengan membeli secara kredit dengan harga mobil yang sama seperti diatas. Misalkan Down payment (Dp) Rp 40 Jutaan, dan cicilan perbulan Rp 4 Jutaan dengan tenor 60x pembayaran.

Ketika ditotal hasil akhir harga mobil menjadi Rp 300 Jutaan. Ketika dikurangi dengan harga jual kembali yaitu Rp 150 jutaan, berarti kita kehilangan Rp 150 juta pula.

Bila dibagi masa pemakaian lima tahun maka kita menghabiskan Rp 30 Jutaan pertahun. Ternyata sungguh berbeda jauh antara pembayaran dengan cash dan pembayaran dengan cara kredit, yang semestinya bisa dipergunakan untuk hal lain yang lebih berguna.

Jadi masih mau beli mobil kredit ?(kur)