Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Serukan Unfollow Instagram Dayana Kazakhstan, Netizen Indonesia: Sombong Amat!
18 Februari 2021 16:39 WIB
Tulisan dari Berita Selebritis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dayana merasa tidak terima karena manager YouTuber Fiki Naki memotong honornya sebesar 50 persen. Pemotongan tersebut dilakukan karena pihak Dayana dinilai bekerja tidak sesuai dari yang seharusnya.
Akibat kesalahpahaman tersebut, Dayana mengunggah video pernyataan yang malah berujung jadi bumerang. Pernyataan itu ia unggah di Instagram Story pada Selasa (16/02/2021) saat menjawab pertanyaan dari warganet.
"Sebenarnya saya ingin ke Indonesia. Namun, setelah semua kebencian, saya jadi berpikir tidak menginginkannya. Saya akan lebih populer di Rusia dan sekarang saya sedang menunggu vlogger terkenal dari Rusia," kata Dayana Kazakhstan.
Mendengar itu, sejumlah netizen Indonesia pun merasa panas. Sebab, Dayana Kazakhtsan dinilai menjadi populer di Indonesia setelah banyak warganet Indonesia yang membicarakannya. Bahkan, ia memiliki banyak follower Instagram dari Indonesia setelah kedekatannya dengan Fiki Naki.
ADVERTISEMENT
"Sombong amat. Kagak tahu apa dia sebesar ini karena siapa? Dan, lebih dari sejuta follower-nya orang Indonesia. Dahlah orang Indo, jangan over proud sama orang luar lagi. Cintailah produk-produk dalam negeri," cuit @recehtapisayang di Twitter pada Rabu (17/2/2021).
Diketahui, akun Instagram Dayana saat ini memiliki pengikut sekitar 1,8 juta. Followers-nya pun turun drastis sejak Senin lalu yang awalnya mencapai lebih dari dua juta. Gerakan unfollow Dayana pun sempat trending di Twitter.
"Netijen Indonesia yang budiman dan yang maha benar, kalian tahu kan harus gimana kalau ada orang kayak gini," cuit salah satu netter.
"Dari Dayana kita bisa belajar untuk cintailah produk-produk Indonesia," timpal yang lain. (Lia)