Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
10 Contoh Kue-Kue Tradisional yang Legendaris di Indonesia
12 Agustus 2023 18:49 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Indonesia punya keragaman kuliner salah satunya kue tradisional. Ada berbagai jenis contoh kue-kue tradisional legendaris di Indonesia, seperti kue basah dan kue kering.
ADVERTISEMENT
Kue tradisional di Indonesia mudah ditemukan di toko kue atau pasar. Kue tradisional banyak ragamnya. Mulai dari yang pedas sampai yang manis dan gurih, sebagaimana dikutip dari buku Kue-kue Goreng Tradisional, Dewi Soesilo, (2013, 4).
Contoh Kue-kue Tradisional
Macam-macam kue tradisional ini terkenal dengan sebutan jajanan pasar, dan sudah menjadi resep turun temurun di tiap generasi. Aneka kue ini biasanya hadir dalam acara berkumpul seperti arisan, syukuran, hingga santapan sehari-hari.
Berikut merupakan 10 contoh kue-kue tradisional di Indonesia yang legendaris dan wajib dicoba.
1. Klepon
Klepon merupakan kue tradisional Indonesia yang termasuk dalam kelompok jajanan pasar. Jajanan tradisional ini terbuat dari tepung ketan yang digulung menjadi bola-bola kecil, diisi dengan gula merah, lalu direbus dengan air. Setelah matang, klepon ini dibaluti dengan parutan kelapa.
ADVERTISEMENT
2. Bika Ambon
Bika Ambon merupakan kue tradisional legendaris khas Sumatera Utara. Kue ini banyak dijual untuk oleh-oleh ketika berkunjung ke Medan. Ciri khas bika ambon punya rongga atau jaring di bagian dalamnya.
Bika ambon termasuk kue basah yang kini memiliki varian rasa coklat, durian, keju, sampai pandan. Bika Ambon terbuat dari tepung tapioka, telur, gula, dan santan. Waktu yang diperlukan untuk memasak kue ini sekitar 12 jam.
3. Apem
Apem merupakan kue basah yang terbuat dari tepung beras dan campuran telur, santan, gula dan tape serta sedikit garam. Adonan apem dibakar atau dikukus dan memilki rasa manis khas tape.
4. Onde-onde
Onde-onde adalah makanan tradisional yang terbuat dari beras ketan dan tepung yang diisi kacang hijau kemudian digoreng. Onde-onde berbentuk bulat dengan sejumput wijen putih di atasnya.
ADVERTISEMENT
5. Kue Lapis
Kue lapis terbuat dari tepung beras, santan, gula, dan pewarna makanan alami. Sesuai dengan namanya, kue ini dimasak secara bertahap satu lapisan demi lapisan. Kemudian, kue ditumpuk di bagian atas dan dipotong berbentuk persegi panjang.
6. Bolu kukus
Kue ini terbuat dari adonan tepung terigu, gula, telur, susu, soda, dan perisa tambahan seperti vanila atau cokelat. Bolu kukus memiliki tampilan mirip cupcake dengan kue yang merekah dan lembut ketika masuk ke dalam mulut.
7. Lemper
Hidangan nasi ketan tradisional ini biasanya diisi dengan ayam suwir atau giling. Dibungkus dengan daun pisang, rasa dan aromanya semakin nikmat. Di Jawa, lemper masih sangat mudah ditemukan, sering dijadikan camilan di pesta pernikahan.
8. Kue Cucur
Kue cucur adalah kue yang digoreng supaya matang. Makanan ini terbuat dari santan, gula, dan tepung beras. Bentuk kue cucur adalah lingkaran dan warnanya coklat tua.
ADVERTISEMENT
9. Dadar gulung
Dadar gulung merupakan kue basah yang terdiri dari kulit dadar tipis terbuat dari tepung. Kulit ini kemudian diisi dengan parutan kelapa yang telah dicampur dengan gula jawa. Isi kemudian digulung bersama kulit. Kulit dadar gulung biasanya berwarna hijau karena diberi pewarna daun suji.
10. Nagasari
Tepung beras dan santan merupakan bahan utama pembuatan nagasari. Isi pisang dan penggunaan daun pisang untuk pembungkus membuatnya sangat menarik. Rasakan rasa manis dan asin dari bubuknya yang nikmat.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Kue Bulan dan Keunikannya
Budaya merupakan hal yang harus dilestarikan, seperti halnya contoh kue-kue tradisional Indonesia yang harus dilestarikan dengan memperkenalkannya kepada generasi muda. (glg)