2 Contoh Artikel Penelitian Sederhana dan Efektif

Konten dari Pengguna
9 Maret 2023 20:51
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://pixabay.com/id/users/maxmann-665103/ - contoh artikel penelitian
zoom-in-whitePerbesar
https://pixabay.com/id/users/maxmann-665103/ - contoh artikel penelitian
Contoh artikel penelitian dibutuhkan sebagai bahan referensi jika saat ini Anda sedang merencanakan untuk menulis atau membuat sebuag artikel yang berisi tentang hasil penelitian. Artikel penelitian adalah sebuah karya tulis ilmiah yang berisi tentang hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti.

2 Contoh Artikel Penelitian Sederhana

Agar lebih mudah untuk memahaminya, berikut 2 contoh artikel penelitian yang dibuat secara sederhana namun tetap efektif. Seperti dikutip dari Strategi Reviewer: Strategi untuk Menilai Artikel Penelitian, Tim PMPI, 2023, penulisan artikel penelitian merupakan salah satu cara bagi para peneliti untuk membagikan hasil penelitiannya kepada publik secara luas. Itulah sebabnya perlu dibuat dengan efektif dan efisien.
https://pixabay.com/id/users/viarami-13458823/
zoom-in-whitePerbesar
https://pixabay.com/id/users/viarami-13458823/

Contoh 1:

Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.)

Cabai rawit merupakan salah satu jenis sayuran yang memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Namun, untuk mendapatkan hasil yang optimal, tanaman cabai membutuhkan perawatan yang baik, salah satunya dengan memberikan pupuk organik. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemberian pupuk organik terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit.

Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan empat perlakuan berbeda, yaitu tanpa pupuk, pupuk kandang, pupuk kompos, dan pupuk cair. Pengamatan dilakukan pada tinggi tanaman, jumlah daun, dan jumlah bunga setiap minggu selama empat minggu.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit. Pupuk kandang, pupuk kompos, dan pupuk cair memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan tanaman yang tidak diberi pupuk organik. Tanaman yang diberi pupuk kandang memiliki tinggi tanaman, jumlah daun, dan jumlah bunga yang lebih baik dibandingkan dengan perlakuan lainnya.

Kesimpulan:

Pemberian pupuk organik berpengaruh positif terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit. Pupuk kandang merupakan jenis pupuk organik yang paling baik untuk meningkatkan pertumbuhan tanaman cabai rawit. Pemberian pupuk organik dapat meningkatkan produksi tanaman cabai rawit sehingga dapat memberikan manfaat bagi petani maupun konsumen.

Contoh 2:

Pengaruh Durasi Latihan Olahraga Terhadap Kesehatan Fisik Mahasiswa

Olahraga merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan fisik dan mental seseorang. Mahasiswa sebagai salah satu kelompok masyarakat yang rentan terhadap masalah kesehatan fisik akibat gaya hidup yang kurang sehat. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh durasi latihan olahraga terhadap kesehatan fisik mahasiswa.

Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode survei dengan kuesioner yang disebarkan kepada 50 mahasiswa yang secara rutin melakukan olahraga di kampus. Kuesioner berisi pertanyaan tentang jenis olahraga yang dilakukan, durasi olahraga, dan indikator kesehatan fisik seperti berat badan, tinggi badan, tekanan darah, dan kadar gula darah.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa durasi latihan olahraga berpengaruh signifikan terhadap kesehatan fisik mahasiswa. Semakin lama durasi latihan olahraga yang dilakukan, maka semakin baik pula kesehatan fisik mahasiswa. Mahasiswa yang melakukan latihan olahraga selama 30-60 menit setiap hari memiliki berat badan, tekanan darah, dan kadar gula darah yang lebih baik dibandingkan dengan mahasiswa yang hanya melakukan latihan selama kurang dari 30 menit.

Kesimpulan:

Durasi latihan olahraga berpengaruh positif terhadap kesehatan fisik mahasiswa. Mahasiswa yang melakukan latihan olahraga selama 30-60 menit setiap hari memiliki kesehatan fisik yang lebih baik dibandingkan dengan mahasiswa yang hanya melakukan latihan selama kurang dari 30 menit.

Itu tadi 2 contoh artikel penelitian dalam bentuk sederhana namun tetap efektif memberikan informasi mengenai jenis penelitian dan hasil yang didapatkan. Semoga dapat membantu Anda dalam menyusun artikel yang menarik. (DNR)