2 Teknik dalam Menggambar Cerita beserta Penjelasannya

Ilustrasi Sebutkan teknik dalam menggambar cerita, sumber: unsplash/PeterOlexa

Sebutkan teknik dalam menggambar cerita! Kegiatan ini cukup menyenangkan dilakukan, terutama untuk mengisi waktu luang. Selain dapat melatih imajinasi, menggambar cerita juga dapat meningkatkan kreativitas.

Setidaknya, ada dua teknik yang digunakan dalam menggambar cerita, yakni teknik kering dan teknik basah. Setiap orang dapat memilih teknik menggambar yang dinilainya mudah untuk dikuasai dan berkreasi sekreatif mungkin.

Teknik dalam Menggambar Cerita

Ilustrasi Sebutkan teknik dalam menggambar cerita, sumber: unsplash/RussnFckn

Sebutkan teknik dalam menggambar cerita! Gambar cerita merupakan gambar yang mengisahkan suatu adegan atau peristiwa.

Mengutip buku Kreatif Tematik Sehat Itu Penting Kelas V untuk SD/MI, Tim Tunas Karya Guru (2019), bentuk objek gambar cerita bisa berupa gambar manusia, tumbuhan, hewan, atau yang lainnya. Adapun penjelasannya, yakni sebagai berikut.

1. Teknik Kering

Teknik kering menggunakan media yang tidak membutuhkan penggunaan air atau pelarut. Beberapa media kering yang bisa digunakan adalah pensil, pensil warna, dann crayon.

Dengan menerapkan teknik kering, maka detail yang ditimbulkan lebih halus memungkinkan lapisannya lebih tebal tanpa merusak kertas di bawahnya. Adapun media yang digunakan, yakni sebagai berikut.

a. Crayon

Media teknik kering untuk menggambar cerita yang pertama adalah memberikan warna yang kaya dan tebal. Mereka dapat digunakan untuk menciptakan efek dramatis dalam ilustrasi.

b. Pensil

Pensil merupakan alat yang paling umum dipakai dalam teknik kering. Alat ini mampu memberikan kontrol yang tinggi, sehingga memungkinkan untuk menciptakan berbagai efek. Misalnya, seperti garis yang halus sampai bayangan yang tebal.

c. Pensil Warna

Pensil warna mampu menciptakan ilustrasi yang lebih berwarna dan detail. Alat ini juga bisa dicampur atau diatur ulang untuk menciptakan berbagai efek yang full color.

2. Teknik Basah

Teknik basah menerapkan penggunaan media air atau pelarut untuk berkreasi. Contoh media basah yaitu cat air, cat akrilik, dan tinta.

Teknik ini dapat memberikan hasil yang lebih lembut dengan mencampurkan warna yang lebih alami. Penjelasan mengenai media teknik basah, yakni sebagai berikut.

a. Cat Air

Cat air mampu memberikan efek transparan dan bisa diaplikasikan ke dalam lapisan yang berbeda. Hal ini akan menciptakan kedalaman dan dimensi tertentu dalam ilustrasi.

b. Cat Akrilik

Cat akrilik dapat memberikan warna yang bervariasi dan tahan lama. Media ini bisa diaplikasikan ke dalam lapisan tebal maupun tipis. Alhasil, tekstur yang berbeda-beda dapat tercipta dari media ini.

c. Tinta

Tinta dapat memberikan garis yang tajam dan konsisten. Media ini bisa digunakan dengan berbagai teknik. Salah satunya yaitu tusukan atau pencucian yang dapat menciptakan efek yang kaya.

Baca juga: Kelebihan Menggambar Cerita dengan Teknik Basah

Itulah jawaban dari pertanyaan sebutkan teknik dalam menggambar cerita. Teknik kering dan basah bisa diaplikasikan secara efektif untuk menggambar cerita sesuai preferensi yang dimiliki. (DLA)