Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
5 Cara Menanggulangi Tanah Longsor yang Tepat
17 Maret 2023 19:51 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
5 Cara Menanggulangi Tanah Longsor
Kata menanggulangi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti menghadapi atau mengatasi. Jadi, bagaimana cara menanggulangi tanah longsor?
Cara menanggulangi tanah longsor yang paling tepat adalah tidak tinggal di daerah rawan longsor . Ciri-ciri daerah yang rawan longsor, antara lain:
Aizid (2021: 60) dalam bukunya yang berjudul Buku Pintar Penanggulangan Tanah Longsor menjelaskan,
ADVERTISEMENT
Jadi, salah satu cara yang dapat mengatasi atau mencegah dampak tanah longsor terhadap kehidupan adalah tidak tinggal di daerah rawan longsor. Namun, sebagai manusia kita tidak mungkin hanya menghindar bukan?
Kita dapat melakukan upaya-upaya yang dapat menanggulangi atau mencegah terjadinya bencana alam tanah longsor. Berikut 5 cara menanggulangi tanah longsor yang dapat disimak.
1. Tidak Tinggal di Daerah Rawan Longsor
Tinggal di daerah rawan longsor dapat menimbulkan kerugian dan kerusakan. Bahkan, dapat mengancam jiwa. Jadi, tidak tinggal di daerah rawan longsor merupakan salah satu cara untuk meminimalisir jumlah kerugian, kerusakan, dan korban saat terjadi tanah longsor.
2. Tidak Sembarangan Menebang Pohon
Tidak sembarangan dalam menebang pohon merupakan cara yang baik untuk mencegah tanah longsor. Pasalnya, menebang pohon secara sembarangan tanpa penanaman kembali dapat mengakibatkan lahan menjadi gundul serta kehilangan resapan air. Kondisi lahan yang gundul memiliki kemungkinan besar untuk menimbulkan tanah longsor.
ADVERTISEMENT
3. Tidak Mendirikan Bangunan di Sekitar Sungai
Mendirikan bangunan di sekitar sungai memiliki risiko. Pasalnya, volume dan debit sungai akan meningkat di musim hujan. Hal ini dapat menimbulkan banjir hingga tanah longsor. Jadi, tidak mendirikan bangunan di sekitar sungai adalah langkah yang tepat.
4. Melakukan Reboisasi
Reboisasi adalah penanaman kembali hutan yang telah ditebang, tandus, dan/atau gundul. Tujuannya adalah untuk menjaga resapan air tanah sebab pohon memiliki peran penting untuk menahan air.
5. Membuat Terasering
Terasering juga dapat mencegah longsor sebab dapat memperkecil kemiringan lereng. Jadi, risiko longsor pun dapat diminimalisir.
Itulah 5 cara menanggulangi tanah longsor yang dapat diterapkan. Semoga kita dapat melakukan reboisasi hutan dengan baik sehingga negeri ini terbebas dari bencana tanah longsor. (AA)