Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
28 Ramadhan 1446 HJumat, 28 Februari 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
3 Cara untuk Memvisualkan Proses Berpikir Manusia
19 Agustus 2022 19:33 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam kegiatan sehari-hari, kita secara sadar maupun tidak akan mengalami proses berpikir. Proses berpikir ini dibutuhkan untuk hal-hal yang sederhana seperti pengambilan keputusan di rutinitas, sampai hal-hal yang lebih kompleks seperti penyusunan strategi. Terkadang, proses berpikir manusia perlu divisualkan agar orang lain atau dirinya sendiri bisa lebih memahami proses berpikir tersebut. Salah satu cara untuk memvisualkan proses berpikir adalah dengan menggunakan peta minda. Apa itu peta minda? Simak ulasan selengkapnya dalam artikel ini beserta cara lain untuk memvisualkan proses berpikir.
ADVERTISEMENT
Visualisasi Proses Berpikir Manusia
Mengutip buku Berpikir Non Liner oleh Pascalis Bhumi Hoeman (2021:47), setiap tahap proses-proses berpikir sebenarnya selalu menghasilkan output sendiri. Nah, hasil dari proses berpikir ini terkadang perlu untuk divisualisasikan agar kita atau orang lain semakin paham dengan rentetan hasil proses berpikir kita sendiri.
Ada banyak cara memvisualisasikan proses berpikir. Salah satu caranya adalah dengan peta minda. Mungkin kita lebih mengenal istilah peta minda sebagai mind map. Peta minda biasanya berupa gagasan, gambar, dan tulisan yang dihubungkan. Peta minda berfungsi untuk memetakan ide atau hasil proses berpikir seseorang sehingga bisa lebih mudah dipahami orang lain. Selain itu, peta minda juga membantu kita menguraikan pikiran kita sendiri dan lebih memahaminya.
Peta minda sendiri pertama kali dibuat oleh Tony Buzan pada tahun 1974 sesuai cara kerja otak manusia dalam menyimpan informasi yang diterima. Tony Buzan sendiri adalah psikolog berkebangsaan Inggris yang memahami cara kerja otak, dibuktikan dengan jabatannya sebagai Ketua Yayasan Otak dan pendiri Klub Pakar (Brain Trust).
ADVERTISEMENT
Selain peta minda, ada cara lain untuk memvisualisasikan proses berpikir. Cara-cara tersebut adalah:
1. Bagan
Membuat bagan adalah cara memvisualisasikan proses berpikir yang paling sederhana. Jangan lupa menyusun bagan tersebut dengan rapi dan terstruktur agar lebih mudah dipahami.
2. Gambar
Bila Anda suka menggambar, Anda bisa mencoba untuk memvisualisasikan proses berpikir Anda ke dalam gambar seperti komik yang menarik. Anda juga bisa menambahkan beberapa kata dalam gambar Anda.
Demikian 3 cara visualisasi proses berpikir yang bisa kita coba agar kita dan orang lain bisa lebih memahami cara berpikir kita. Bagaimana, cara mana yang akan Anda pilih? (LOV)