3 Contoh Alat Musik Tradisional Indonesia Lengkap dengan Keunikannnya

Ilustrasi Contoh Alat Musik Tradisional. Foto: dok. Unsplash/Adrian Hartanto

Contoh alat musik tradisional Indonesia penting untuk diketahui oleh masyarakat Indonesia secara umum. Dengan mengenal ragam kebudayaan yang ada di Indonesia, masyarakat dapat meningkatkan rasa cintanya kepada Tanah Air.

Alat musik tradisional di Indonesia cukup banyak. Sebelum mengenal contoh alat musiknya, penting untuk mengetahui definisi alat musik terlebih dahulu.

Ragam Contoh Alat Musik Tradisional Indonesia Lengkap dengan Keunikannnya

Ilustrasi Contoh Alat Musik Tradisional. Foto: dok. Unsplash/Heri Susilo

Mengutip dari dalam buku Etnomatematika Budaya Madura (Budaya Madura dan Matematika), Moh Zayyadi, ‎Durroh Halim (2019: 63), alat musik adalah instrumen yang sengaja dibuat atau disesuaikan dengan tujuan agar dapat menghasilkan suara musik.

Alat musik yang memiliki latar belakang budaya termasuk ke dalam kategori alat musik tradisional. Setiap alat musik tradisional dari daerah memiliki keunikan yang berbeda-beda.

Untuk mengenal lebih jauh, berikut ini adalah beberapa contoh alat musik tradisional beserta keunikannya.

1. Sasando

Mengutip dari buku berjudul Alat Musik Tradisional Nusantara, Akhmalul Khuluq (2016:29) sasando merupakan alat musik tradisional yang memiliki bagian unik. Bagian utamanya berbentuk tabung panjang yang terbuat dari bambu dan di bagian tengah tabung diberi ganjalan melingkar dari atas hingga ke bawah tabung.

Alat musik sasando merupakan siter dari bambu dengan alat resonansi dari daun lontar. Keunikan sasando membuat alat musik petik khas Pulau Rote memiliki cara bermain yang berbeda dan sedikit rumit dibandingkan alat musik petik pada umumnya.

2. Angklung

Angklung adalah alat musik tradisional asli Jawa Barat. Alat musik ini memiliki keunikan dari suaranya yang khas dan bahan penyusunnya yang terbuat dari bambu. Alat musik tradisional ini tak hanya populer di kalangan masyarakat Indonesia, namun juga hingga berbagai negara di Asia bahkan dunia.

Alat musik ini sering digunakan sebagai pengiring lagu atau bahkan digunakan sebagai pengiring tarian. Tak jarang permainan alat musik angklung ditampilkan dalam pertunjukan musik khusus.

3. Kolintang

Alat musik tradisional yang terbuat dari kayu ini mempunyai belahan sebanyak 12-21 bilah kayu pada setiap satu buahnya. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul dengan alat pemukul yang terbuat dari kayu.

Alat musik kolintang berasal dari daerah Sulawesi Utara, yaitu tepatnya daerah Manado dan daerah Minahasa. Kolintang memiliki bentuk yang hampir sama dengan alat musik gambang dari Jawa.

Namun, yang membedakan adalah nada yang dihasilkan lebih lengkap dan cara memainkannya sedikit berbeda. Alat musik ini juga biasa digunakan untuk mengiringi nyanyian.

Baca juga: Mengenal Gamelan dan Alat Musik Tradisional Perkusi Lainnya

Itu dia beberapa contoh alat musik tradisional lengkap dengan ciri khasnya. Dengan ulasan ini, pengetahuan tentang keragaman alat musik di Indonesia dapat terus bertambah. (DAP)