Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
3 Contoh Penutup Resensi yang Benar
9 Mei 2022 21:32 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pernahkah kamu mengulas atau menilai sebuah karya? Bisa sebuah buku, film, lagu, dan lain sebagainya. Sewaktu sekolah kamu pasti pernah diminta untuk melakukan resensi, apalagi pelajaran Bahasa Indonesia. resensi terdiri dari beberapa unsur, seperti tema, alur, sudut pandang, penokohan dan watak, dan penutup serta latar. Membuat resensi tidak bisa hanya semata-mata menilai saja, namun terdapat ketentuan yang harus dipatuhi ketika menulis sebuah resensi. Lalu bagaimana contoh penutup resensi yang benar?
ADVERTISEMENT
Kata resensi berasal dari kata “recensie” (bahasa Belanda) yang berarti membicarakan dan menilai/borderland en besproken. Sepadan dengan bahasa Belanda, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) makna resensi merupakan pertimbangan atau pembicaraan tentang buku; ulasan buku. Berdasarkan kedua penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa resensi merupakan sebuah kegiatan menilai atau menimbang kembali terhadap suatu karya. Simak contoh penutup resensi yang benar, selengkapnya di artikel berikut.
Contoh Penutup Resensi
Berikut adalah beberapa contoh penutup resensi:
Contoh 1
ADVERTISEMENT
Contoh 2
Contoh 3:
ADVERTISEMENT
Demikianlah contoh penutup resensi yang bisa kamu pelajari dan terapkan dalam membuat resensi. Setiap resensi pasti diakhir dengan sebuah kesimpulan mengenai apa yang ada dalam sebuah cerita, bisa juga menceritakan kelebihan dan kelemahan dari sebuah cerita. Kamu bisa membuat resensi sendiri.(UMI)