3 Contoh Puisi Singkat tentang Pendidikan untuk Meningkatkan Motivasi Siswa

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
3 Februari 2022 12:49 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi puisi singkat tentang pendidikan sumber gambar: https://www.unsplash.com/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi puisi singkat tentang pendidikan sumber gambar: https://www.unsplash.com/
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menempuh pendidikan sampai setinggi mungkin adalah cita-cita yang harus diperjuangkan. Namun, tidak jarang para siswa mengalami burn out atau stres berat saat belajar atau menghadapi ujian. Oleh karena itu, tidak ada salahnya bagi kamu untuk membaca puisi singkat tentang pendidikan untuk meningkatkan motivasi.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Pembelajaran Daring untuk Pendidikan Teori dan Penerapan oleh Yuliani, dkk (2020), pembelajaran adalah suatu proses terjadinya interaksi antar berbagai elemen sistem pendidikan yang meliputi siswa, guru, bahan ajar, dan lingkungan belajar.
Proses pembelajaran akan terwujud jika pengelolaan dilakukan secara baik. Jika siswa merasa nyaman, maka proses belajar bisa lebih menyenangkan. Salah satu cara menstimulasi atau meningkatkan motivasi yakni dengan membaca puisi tentang pendidikan.

Puisi Singkat Tentang Pendidikan

Mengutip buku Literasi dalam Balutan Sajak (2019), inilah beberapa contoh puisi tentang pendidikan:
1. Literasi tanpa Arti
Oleh Ali Ridwan
Ilustrasi puisi singkat tentang pendidikan sumber gambar: https://www.unsplash.com/
Layaknya layunya bunga di taman
Inikah yang dinamakan kemajuan zaman?
Titip absennya mahasiswa sebagai tanda kesetiakawanan
Etika tak lagi menjadi tatanan
ADVERTISEMENT
Realita yang miris dengan peradaban
Apakah ini yang namanya norma kesopanan?
Saat tingkah laku tak lagi menjadi perhatian
Isyaratkan retaknya kemoralan
Tak ada niatan untuk belajar
Akbarkan sumpah agar suara terdengar
Nyenyat terkikis dengan menggelegar
Pohon-pohon rindang acapkali terbakar
Alangkah lembeknya negeri agar-agar
Agen perubahan kiranya
Rakyat tak membutuhkan angka
Tak peduli dengan nilai A
Indonesia perlu aksi nyata
2. Literasi : Indah dan Mengindahkan
Oleh Agung Tristanto
Lembut terdengar lirih ejaan gadis itu
Intipan sepasang mata yang dipaksakannya
Tetap membaca setiap kata yang tersaji
Embusan nafas disela baca seakan menjadi saksi
Rasa malas yang mencoba menggeluti
Akal gadis itu mulai paham akan rangkaian kata
Simpel namun penuh dengan nilai kehidupan
ADVERTISEMENT
Indah dan menghindahkan, menurutnya…
Lelaki itu melirik manja ke arah kertas
Ia tau jemari nya terlalu muda untuk membina pena
Tema di dalam khayalannya masih terlalu dini
Entah sajak asmara atau puisi
Rima, sajak, dan kata yang ia rangkai
Akan menjadi sajian untuk sang gadis
Semesta mungkin menakdirkan mereka di masa depan
Indah dan menghindahkan, menurutnya
3. Kertas Usang
Oleh Nazilah Nurhikmah
Aku sebuah kertas usang
Aku menyukai kehidupan ku yang dulu
Dahulu aku bukanlah sebuah kertas usang
Melainkan menjadi kertas polos tanpa coretan maupun warna
Anak kecil dengan riangnya memainkan jari-jemari mereka
Memulasku dengan bahagia
Para pelajar dengan giatnya menggerakkan penanya ke tubuhku
Betapa bahagianya diriku yang dulu
Tubuhku penuh dengan coretan-coretan pena
ADVERTISEMENT
Tubuhku penuh dengan warna-warna bahagia
Namun diriku yang dulu telah hilang ditelan oleh waktu
Aku kini hanyalah sebuah kertas usang
Yang tak ternilai lagi
Aku hanyalah sebuah kertas yang tak berguna lagi
Ke keberadaanku di sini kini tak diinginkan lagi
Hanya karena aku menjadi kertas usang
Dengan membaca contoh puisi pendidikan di atas, diharapkan kamu dapat lebih giat dan semangat dalam belajar dan meraih cita-cita.
(DLA)