3 Doa Niat Puasa Haji di Bulan Dzulhijjah

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
4 Juli 2022 19:30 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Doa Niat Puasa Haji, Foto Pexels Anna Tukhfatullina Food Photographerstylist
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Doa Niat Puasa Haji, Foto Pexels Anna Tukhfatullina Food Photographerstylist
ADVERTISEMENT
Sekarang kita telah berada di bulan Dzulhijjah. Di bulan ini, terdapat amalan yang biasa dilakukan oleh umat Muslim. Salah satu amalan tersebut dan dilakukan banyak umat Muslim dari seluruh dunia hingga mereka pergi ke Arab Saudi untuk menjalankannya adalah ibadah haji.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, bulan Dzulhijjah juga dikenal sebagai bulan haji. Di bulan ini juga terdapat puasa sunah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan dan kadang sering disebut puasa haji.
Bagaimana doa niat puasa haji di bulan Dzulhijjah tersebut? Simak penjelasannya dalam artikel di bawah ini.

3 Doa Niat Puasa Haji di Bulan Dzulhijjah

Ilustrasi berbuka puasa. Foto: Odua Images/Shutterstock
Seperti yang sudah dipaparkan di atas, kita saat ini sudah berada di bulan Dzulhijjah. Dilansir dari buku Agenda Harian Muslimah 2015 oleh Tri Maya (2014:140), Dzulhijjah adalah bulan kedua belas dalam penanggalan Hijriah. Berasal dari kata dzul (pemilik) dan hijjah (yang menunaikan haji). Faktanya, memang ibadah haji dilaksanakan di bulan ini.
Di bulan Dzulhijjah terdapat 3 puasa sunnah yaitu puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah. Puasa Dzulhijjah dilaksanakan dari tanggal 1 sampai 7 Dzulhijjah. Lalu, puasa Tarwiyah dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah dan puasa Arafah dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah.
ADVERTISEMENT
Ketiga puasa ini sering disebut sebagai puasa haji karena bertepatan dengan orang melakukan ibadah haji. Jika kamu ingin mengamalkan ketiga ibadah puasa sunnah ini, berikut doa niat puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah:
Ilustrasi Doa Niat Puasa Haji, Foto Pexels Photomix Company

1. Doa Niat Puasa Dzulhijjah

"Nawaitu shouma hadzal yaumi 'an adaa'i syahri dzilhijjah sunnatan lillaahi ta'aalaa."
Arti dari doa niat tersebut adalah:
Saya niat puasa sunnah di bulan Dzulhijjah hari ini karena Allah Ta'ala.

2. Doa Niat Puasa Tarwiyah

"Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'aalaa.”
Arti dari doa niat tersebut adalah:
Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah Ta’ala

3. Doa Niat Puasa Arafah

"Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'aalaa.”
Arti dari doa niat tersebut adalah:
Saya niat puasa sunnah Arafah karena Allah Ta’ala
Itulah ketiga doa niat puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah beserta artinya. Karena puasa ini merupakan puasa sunnah, maka sebaiknya kita lakukan agar mendapatkan keutamaannya.
ADVERTISEMENT

Waktu Pelaksanaan Puasa Dzulhijjah

Ilustrasi puasa. Foto: Shutterstock.
Puasa Dzulhijjah terdiri dari dua jenis, yakni puasa Arafah dan Tarwiyah. Masing-masing memiliki waktu pelaksanaan yang berbeda, namun sama-sama dijalankan ketika umat Islam menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekkah.
Mengutip buku Amalan Ibadah Bulan Dzulhijjah karya Hanif Luthfi, puasa Arafah dijalankan pada hari Arafah, yakni tanggal 9 Dzulhijjah. Waktu pelaksanaan ini bersamaan ketika jamaah haji sedang melakukan wukuf di Arafah.
Sementara puasa Tarwiyah dijalankan pada hari Tarwiyah, yakni tanggal 8 Dzulhijjah. Waktu pelaksanaan ini tepat satu hari sebelum ibadah wukuf.
Menurut kalender Islam, kedua jenis puasa sunnah ini dilaksanakan dua hari sebelum tanggal 10 Dzulhijjah (Idul Adha). Yang membedakan puasa Tarwiyah-Arafah dengan puasa sunnah lainnya adalah waktu pelaksanaan dan niatnya.
ADVERTISEMENT
Secara syariat, kedua puasa sunnah ini memiliki tata cara pelaksanaan yang sama. Umat Muslim yang menjalaninya tidak makan dan minum, diwajibkan menahan hawa nafsu, tidak boleh berhubungan intim, dan lain-lain.

Keutamaan Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah

ilustrasi berdoa. Foto: Billion Photos/Shutterstock
Puasa Dzulhijjah bisa ditunaikan pada 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah. Keutamaan bagi yang menunaikannya yaitu bisa mendatangkan cinta Allah SWT. Dari Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzulhijjah).” Para sahabat bertanya: “Tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi SAW menjawab: “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya namun tidak ada yang kembali satupun.” (HR. Abu Daud)
ADVERTISEMENT
Sementara keutamaan puasa Arafah ialah dapat menjadi penebus dosa. Dari Abu Qatadah RA, Rasulullah SAW bersabda:
“...Pusa hari arafah, saya berharap kepada Allah agar menjadikan puasa ini sebagai penebus (dosa) satu tahun sebelumnya dan satu tahun setelahnya...” (HR. Muslim)
Hampir sama seperti puasa Arafah, puasa Tarwiyah juga memiliki keutamaan yang besar bagi umat Muslim. Mengutip buku Fiqih Ibadah oleh Yulita Futria Ningsih (2021), puasa Tarwiyah bisa menghapuskan doa selama satu tahun.
Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa berpuasa sepuluh hari maka setiap harinya seperti puasa sebulan. Dan puasa pada hari Tarwiyah seperti puasa setahun, sedangkan puasa hari Arafah seperti puasa dua tahun”
(LOV)