3 Jenis Bivak dan Tip Membuatnya untuk Bertahan Hidup di Alam

Ilustrasi Sebutkan 3 Jenis Bivak. Sumber: Unsplash/Scott Goodwill

Sebutkan 3 jenis bivak adalah pertanyaan yang harus bisa dijawab jika ingin berpetualang di alam bebas. Sebelum berpetualang ada banyak pengetahuan yang wajib diketahui.

Salah satunya adalah mengenai bivak dan cara membuatnya. Selain itu juga wajib mengetahui hal-hal lainnya seperti cara bertahan hidup di alam atau tanaman apa saja yang bisa dimakan saat waktu darurat.

Jawaban Sebutkan 3 Jenis Bivak

Ilustrasi Sebutkan 3 Jenis Bivak. Sumber: Unsplash/Dominik Jirovsky

Apa yang disebut dengan bivak? Secara sederhana, pengertian bivak adalah pelindung seperti tenda. Sementara itu dikutip dari buku Panduan Resmi Pramuka, Firmansyah dan Nufus (2014), bivak adalah sistem pembuatan tenda yang sangat sederhana, biasanya bivak terbuat dari ponco (jas hujan), pasak (paling sedikit 4 patok), dan tali.

Lantas apa jawaban untuk soal “sebutkan 3 jenis bivak”? Terdapat jenis-jenis bivak yang wajib diketahui sebelum bertualang. Berikut jenis-jenis bivak yang perlu diketahui.

1. Bivak Alam

Jenis yang pertama adalah bivak alam. Seperti namanya, bivak jenis ini dibuat dengan cara memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekitar. Bivak alam biasanya menggunakan daun sebagai atap, dinding, dan juga alas.

Sementara tali pembuat bivak berasal dari akar-akaran atau kulit pohon yang lentur. Bivak alam juga bisa berupa gua, lekukan batu yang cukup dalam, ataupun lekukan tebing. Jika memilih jenis bivak alam, pastikan lubang atau goa tersebut bukan tempat persembunyian hewan. Pastikan juga bahwa goa tidak beracun.

2. Bivak Semi Buatan

Bivak semi buatan adalah kombinasi dari material alam dan juga buatan. Biasanya bivak semi buatan menggunakan ponco sebagai atas dan akar gantung sebagai talinya. Selain itu, ponco juga dapat dijadikan sebagai dinding, sementara atas menggunakan dedaunan.

3. Bivak Buatan

Jenis bivak buatan terbuat dari bahan-bahan industri. Bivak buatan ini menggunakan ponco dan tali rafia. Selain itu, bivak ini juga dapat menggunakan bahan lainnya seperti parasut deklit, plastik, dan lain sebagainya.

Tip Membuat Bivak untuk Bertahan Hidup di Alam

Ilustrasi Sebutkan 3 Jenis Bivak. Sumber: Unsplash/Kevin Ianeselli

Saat berada di alam dan ingin membuat bivak, maka harus memerhatikan beberapa hal penting. Berikut tip membuat bivak.

1. Cari Tempat yang Sesuai

Sebelum membuat bivak, pastikan bahwa lokasi tempat telah sesuai. Sesuai maksudnya adalah aman dan nyaman. Jangan dirikan bivak di dekat pohon yang lapuk karena rawan tumbang. Selain itu juga jangan terlalu dekat dengan sungai.

2. Cari Bahan di Sekeliling

Jika tidak membawa banyak barang, maka dapat membuat bivak alam. Cari bivak alam di sekitar tempat kemah. Selain itu, gunakan bahan seperlunya dan tidak merusak alam.

3. Pastikan Pondasi Bivak Sempurna

Tip terakhir adalah pastikan bahwa pondasi telah sempurna. Jika belum sempurna, maka dapat memperkuatnya kembali. Pastikan juga bahwa atap bivak tidak berlubang dan bocor.

Baca juga: Istilah Sesuatu yang Hinggap di Tubuh saat sedang Berkemah di Hutan

Demikian jawaban soal “sebutkan 3 jenis bivak”. Sebelum memutuskan untuk berkemah di alam, pastikan untuk mengetahui jenis-jenis bivak dan tip membuatnya. (FAR)