Konten dari Pengguna

3 Penyebab Gagal SNBP dan Tip Lolos bagi Siswa

Berita Terkini
Penulis kumparan
5 Februari 2025 18:23 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penyebab Gagal SNBP, sumber gambar: unsplash/Fajar Herlambang
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyebab Gagal SNBP, sumber gambar: unsplash/Fajar Herlambang
ADVERTISEMENT
Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) merupakan jalur masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang menggantikan sistem SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk PTN). Tentu ada beberapa penyebab gagal SNBP yang perlu diketahui oleh siswa.
ADVERTISEMENT
Hal ini penting untuk diperhatikan, mengingat banyak kasus gagalnya siswa mengikuti jalur tes tersebut. Selain siswa, sekolah juga perlu cermat dalam mengawasi dan membina jalannya proses pendaftaran SNBP tersebut.

Menilik Penyebab Gagal SNBP

Ilustrasi Penyebab Gagal SNBP, sumber gambar: unsplash/Ed Us
Mengutip buku Top Spoiler SNBT 2024, Forum Mentor Genius Koord (2023), nilai rapor dan prestasi menjadi faktor utama agar lolos seleksi SNBP. Meskipun memiliki rapor dan prestasi gemilang, tetapi siswa perlu memperhatikan penyebab gagal SNBP untuk berjaga-jaga. Beberapa penyebab kegagalan tersebut antara lain:

1. Kurang Meneliti secara Detail

Dalam memasukkan data SNBP, penting sekali bersikap teliti atau cermat. Pasalnya, kesalahan kecil yang tampak sepele dapat berakibat fatal dalam proses seleksi tersebut. Jika terdapat kesalahan data, maka penyelenggara dapat membatalkan proses kelulusan SNBP tersebut.
ADVERTISEMENT
Sebagai upaya menghindarinya, siswa eligible dan sekolah perlu mengecek kembali data pribadi dan data sekolah yang telah diinput sebelum benar-benar diunggah.

2. Asal Pilih Jurusan di SNBP

Saat memilih jurusan, siswa perlu memilih jurusan yang sesuai dengan bakat dan minat. Selain itu, pertimbangkan pula nilai rapor dan prestasi yang dimiliki.
Ada baiknya mencari informasi lengkap terlebih dahulu terkait daya tampung dan tingkat keketatan dari jurusan yang diinginkan. Tujuannya agar bisa memilih jurusan yang terbaik untuk diri sendiri dan peluang lolosnya besar.

3. Prestasi yang Kurang Kompetitif

Nilai rapor kelas 10 sampai kelas 12 semester adalah faktor utama yang menentukan predikat siswa eligible di sekolah. Agar semakin berdaya saing, siswa juga perlu mencantumkan sertifikat prestasi akademik atau nonakademik sebagai pendukung.
Jika sama sekali tidak melampirkan sertifikat, maka hal tersebut cukup berisiko untuk tidak diterima SNBP.
ADVERTISEMENT

Tip Lolos SNBP

Ilustrasi Penyebab Gagal SNBP, sumber gambar: unsplash/Ed Us
Selain menghindari hal-hal yang menyebabkan kegagalan SNBP, siswa juga perlu memperhatikan tip agar lolos seleksi tersebut. Beberapa upaya yang bisa dilakukan, yakni sebagai berikut.

1. Melihat Daya Tampung dan Daya Saing

Sebelum memilih jurusan kuliah, perhatikan daya saing dan daya tampung di kampus dan jurusan yang diinginkan. Informasi ini bisa dicek melalui website resmi kampus atau website resmi BPPP pada tahun-tahun sebelumnya. Jika tingkat pesaingnya cukup banyak dan daya tampungnya sedikit, siswa perlu memiliki strategi agar bisa lolos.

2. Fokus pada Program Studi yang Diinginkan

Langkah berikutnya yang perlu diperhatikan adalah fokus pada program studi yang diinginkan. Pastikan jurusan yang dipilih benar-benar sesuai dengan minat dan kemampuan diri.
Hal ini bertujuan agar ketika dinyatakan lolos, siswa benar-benar akan mengambilnya dan mampu menjalani perkuliahan dengan optimal. Jika dinyatakan lolos, tetapi justru tidak diambil karena tidak sesuai minat, hal tersebut akan berdampak pada sekolah dan adik kelas ke depannya.
ADVERTISEMENT

3. Memiliki Portofolio dan Sertifikat yang Relevan

Portofolio wajib dilampirkan saat mendaftar SNBP. Hal ini berlaku bagi siswa yang memilih jurusan kuliah di bidang seni dan olahraga. Portofolio sangat penting karena menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan oleh pihak kampus.
Penyebab gagal SNBP dan tip lolos yang dijelaskan di atas bisa diaplikasikan saat mendaftar. Dengan begitu, diharapkan peluang lolos siswa bisa lebih besar. (DLA)