Konten dari Pengguna

3 Penyebab Utama Runtuhnya Kekuasaan Orde Baru

Berita Terkini
Penulis kumparan
7 Agustus 2023 19:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penyebab Utama Runtuhnya Kekuasaan Orde Baru Adalah. Sumber: Unsplash/Hasyir Anshori
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyebab Utama Runtuhnya Kekuasaan Orde Baru Adalah. Sumber: Unsplash/Hasyir Anshori
ADVERTISEMENT
Penyebab utama runtuhnya kekuasaan orde baru adalah krisis moneter. Sistem pemerintahan di Indonesia pernah berganti beberapa kali. Contohnya adalah Orde Lama, Orde Baru, dan Reformasi.
ADVERTISEMENT
Sistem pemerintahan Orde Baru berlangsung selama kurang lebih 32 tahun sejak 1966 hingga 1998. Kekuasaan Orde Baru runtuh karena beberapa penyebab. Penyebab-penyebab tersebut wajib diketahui karena kerap muncul dalam soal pelajaran sejarah.

Penyebab Utama Runtuhnya Kekuasaan Orde Baru di Indonesia

Ilustrasi Penyebab Utama Runtuhnya Kekuasaan Orde Baru Adalah. Sumber: Unsplash/Falaq Lazuardi
Orde Baru berawal dari dikeluarkannya Supersemar atau Surat Perintah 11 Maret 1966 oleh Presiden Soekarno. Surat tersebut berisi instruksi Soekarno kepada Soeharto untuk mengambil tindakan untuk menjamin keamanan.
Setelah berkuasa selama 32 tahun, pemerintahan Orde Baru berakhir. Salah satu penyebab utama runtuhnya kekuasaan orde baru adalah krisis moneter. Dikutip dari buku Panduan Tes Resmi CPNS & BUMN 2018-2019, Dewantara dan Tim Litbang EMC (2018), pada tanggal 21 Mei 1998, Soeharto membacakan pidato pengunduran dirinya, sehingga masa pemerintahan orde baru secara resmi berakhir dan digantikan dengan orde reformasi di bawah pimpinan B. J. Habibie yang pada waktu itu menjabat sebagai wakil presiden.
ADVERTISEMENT
Lantas apa saja penyebab lainnya dari runtuhnya kekuasaan Orde Baru? Berikut beberapa penyebabnya.

1. Krisis Moneter

Hutang luar negeri Indonesia pada saat masa Orde Baru sangat memperparah kondisi keuangan negara. Hutang-hutang tersebut bukan hanya berasal dari pemerintah, tetapi juga dari hutang pihak swasta.

2. Pola Pemerintahan Terpusat

Orde baru menggunakan pola pemerintahan terpusat. Pada masa tersebut pembangunan tidak merata yang menyebabkan kesenjangan di setiap daerah. Selain itu, pendapatan daerah diambil untuk pusat dan pemerintah daerah tidak boleh menyuarakan protes.
Hal tersebut tentunya berdampak pada masyarakat di daerah. Masyarakat daerah merasa dibedakan dengan masyarakat yang tinggal di dekat pusat pemerintahan. Dampaknya adalah Irian Jaya yang ingin merdeka dari Indonesia.
ADVERTISEMENT

3. Penyimpangan UUD 1945

Selain alasan-alasan di atas, terdapat penyebab lainnya yakni penyimpangan UUD 1945. Dalam UUD 1945, sistem perekonomian dijalankan dengan asas demokrasi ekonomi. Padahal pada masa tersebut perekonomian dimonopoli oleh sebagian orang.
Jadi dapat disimpulkan bahwa penyebab utama runtuhnya kekuasaan orde baru adalah krisis moneter, pola pemerintahan terpusat, dan adanya penyimpangan UUD 1945. (FAR)