Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
4 Penyebab Bunga Kelengkeng Rontok beserta Cara Mencegahnya
3 Agustus 2024 19:06 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bunga kelengkeng yang rontok merupakan masalah umum yang dihadapi oleh para petani dan pecinta tanaman buah ini. Ada beberapa penyebab bunga kelengkeng rontok yang harus diketahui para petani agar bisa mencegahnya.
ADVERTISEMENT
Ketika bunga kelengkeng mengalami kerontokan, potensi produksi buah juga menurun drastis. Oleh karena itu cara mencegahnya dapat membantu menjaga kesehatan tanaman dan meningkatkan hasil panen.
4 Penyebab Bunga Kelengkeng Rontok
Mengutip dari buku Membuat Tanaman Cepat Berbuah, Saptarini N., (1988), kebutuhan air tanaman harus dijaga dengan baik jangan sampai kurang agar tidak ada bunga atau buah yang rontok. Selain air, ada beberapa penyebab lain sehingga bunga rontok.
Berikut beberapa penyebab bunga kelengkeng rontok, lengkap dengan cara mencegahnya.
1. Kondisi Cuaca yang Tidak Mendukung
Cuaca ekstrem seperti hujan deras, angin kencang, atau suhu yang terlalu tinggi dapat menyebabkan bunga kelengkeng rontok. Angin kencang bisa merontokkan bunga, sementara hujan deras bisa menyebabkan kerusakan pada bunga dan tunas muda.
ADVERTISEMENT
Untuk mencegah hal ini, gunakan pelindung tanaman seperti paranet atau naungan sementara untuk melindungi pohon dari kondisi cuaca ekstrem. Pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup dan tidak terlalu lembap untuk mendukung pertumbuhan yang sehat.
2. Kurangnya Nutrisi
Tanaman kelengkeng membutuhkan nutrisi yang cukup untuk menghasilkan bunga dan buah yang sehat. Kekurangan unsur hara penting seperti kalium dan fosfor dapat menyebabkan bunga rontok.
Oleh karena itu, penting untuk memberikan pupuk yang seimbang, terutama yang kaya akan kalium dan fosfor. Pemupukan sebaiknya dilakukan secara berkala sesuai dengan kebutuhan tanaman, sehingga tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh.
3. Serangan Hama dan Penyakit
Hama seperti kutu atau penyakit jamur bisa menyerang bunga kelengkeng dan menyebabkan kerontokan. Hama dan penyakit ini dapat merusak struktur bunga sehingga tidak dapat bertahan lama di pohon.
ADVERTISEMENT
Untuk mencegah serangan hama dan penyakit, lakukan inspeksi rutin pada tanaman untuk mendeteksi adanya tanda-tanda serangan. Gunakan pestisida atau fungisida yang sesuai jika ditemukan hama atau penyakit.
4. Penyiraman yang Tidak Tepat
Penyiraman yang tidak tepat dapat menyebabkan stres pada tanaman dan membuat bunga rontok. Penyiraman yang berlebihan bisa menyebabkan akar membusuk, sementara penyiraman yang kurang bisa membuat tanaman kekurangan air.
Pastikan penyiraman dilakukan dengan tepat, yaitu tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit. Penyiraman sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari untuk menghindari penguapan yang terlalu cepat.
Dengan mengetahui penyebab bunga kelengkeng rontok beserta cara mencegahnya, diharapkan tanaman dapat tumbuh dengan lebih sehat dan produktif. Langkah-langkah pencegahan yang tepat akan membantu menjaga bunga menjadi buah yang siap panen. (RIZ)
ADVERTISEMENT