Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
4 Perbedaan Akar Tunggang dan Akar Serabut pada Tumbuhan
29 Oktober 2024 17:42 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apa perbedaan akar tunggang dan akar serabut? Akar tunggang dan akar serabut merupakan dua jenis sistem akar pada tumbuhan. Masing-masing memiliki karakteristik yang unik dan berbeda untuk menunjang kehidupan tumbuhan.
ADVERTISEMENT
Setiap jenis akar memiliki peran penting dalam menyerap air dan nutrisi dari tanah. Selain itu, kehadiran akar juga berguna untuk menopang tumbuhan agar berdiri kokoh.
Perbedaan Akar Tunggang dan Akar Serabut
Apa perbedaan akar tunggang dan akar serabut pada tumbuhan ? Simak penjesannya di bawah ini:
1. Struktur dan Bentuk
Perbedaan yang pertama bisa dilihat dari segi struktur dan bentuk akar. Mengutip buku Ensiklopedi Anatomi Tumbuhan oleh Ardian Pgs (2021), akar tunggang memiliki struktur yang terdiri dari satu akar besar yang menjulang lurus ke bawah.
Lalu, akar-akar cabang yang lebih kecil berada di sekelilingnya. Biasanya, akar ini ditemukan pada tumbuhan dikotil atau tumbuhan yang memiliki dua daun lembaga.
Sementara itu, akar serabut mempunyai banyak akar kecil yang tumbuh dari pangkal batang secara langsung tanpa adanya akar utama. Akar serabut terdapat pada tumbuhan monokotil atau tumbuhan dengan satu daun lembaga.
ADVERTISEMENT
2. Daya Tahan terhadap Kekeringan
Akar utama pada akar tunggang cukup kuat dan dalam, sehingga mampu menyerap air dari lapisan tanah terdalam. Tidak heran jika tumbuhan berakar tunggang lebih tahan terhadap kekeringan.
Adapun akar-akar pada tanaman akar serabut tumbuh dengan panjang yang sama dan berada di lapisan tanah yang lebih dangkal. Oleh karena itu, tumbuhan berakar serabut lebih rentan mengalami kekeringan.
3. Fungsi dan Adaptasi
Dikarenakan akar tunggang tumbuh lebih dalam, akar ini berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi dari tanah dengan lebih baik. Struktur akar tunggang yang kuat dan besar juga membantu tumbuhan tetap berdiri tegak walaupun ukurannya besar.
Sementara itu, fungsi akar serabut adalah menyerap air dan nutrisi dari lapisan tanah atas. Sistem perakaran ini lebih cocok dalam mencegah erosi karena tersebar secara luas. Tumbuhan akar serabut sangat cocok tumbuh di daerah dengan curah hujan tinggi karena memungkinkan penyerapan air lebih cepat.
ADVERTISEMENT
4. Contoh Tumbuhan
Contoh tumbuhan akar tunggang yaitu wortel, pohon jati, kacang tanah, dan mangga. Adapun. Contoh beberapa contoh tumbuhan akar serabut yaitu jagung, pepaya, padi, kelapa, jagung, dan bambu.
Baca juga: 5 Perbedaan Tumbuhan Dikotil dan Monokotil
Itulah penjelasan mengenai, apa perbedaan akar tunggang dan akar serabut pada tanaman . Masing-masing mempunyai peran penting sesuai dengan karakteristik tumbuhannya.(DLA)