Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Konten dari Pengguna
4 Perbedaan Fakta dan Opini dalam Teks Eksposisi
26 November 2024 17:05 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada beberapa perbedaan fakta dan opini yang perlu dipahami ketika membaca teks eksposisi. Pasalnya, fakta dan opini kerap dijumpai dalam teks tersebut sebagai pelengkap dan pendukung informasi.
ADVERTISEMENT
Fakta dan opini memiliki fungsi yang berbeda dalam suatu teks. Memahami perbedaan keduanya sangat penting agar bisa membedakan antara pendapat subjektif dengan objektif.
Perbedaan Fakta dan Opini
Mengutip buku Explore Bahasa Indonesia Jilid 3 untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XII oleh Imam Taufik, dkk (2019), fakta merupakan peristiwa yang benar-benar terjadi, sedangkan opini adalah asumsi, prediksi, atau pemikiran terkait terjadinya suatu peristiwa. Adapun perbedaan fakta dan opini di antaranya sebagai berikut:
1. Fakta Bersifat Objektif, sedangkan Opini Subjektif
Fakta merupakan pernyataan yang didasarkan pada kenyataan atau realita yang bisa diverifikasi kebenarannya. Fakta bersifat objektif, sehingga tidak dipengaruhi oleh pandangan atau perasaan pribadi.
Sementara itu, opini merupakan pernyataan yang mencerminkan pendapat, pandangan,atau keyakinan seseorang terhadap suatu peristiwa. Opini bersifat subjektif karena dipengaruhi oleh emosi, pengalaman pribadi, atau interpretasi seseorang.
ADVERTISEMENT
2. Fakta Didukung Data, sedangkan Opini Tidak
Umumnya, fakta didukung dengan data, hasil penelitian, atau sumber informasi yang terpercaya. Hal ini bertujuan untuk menguatkan informasi agar meyakinkan pembaca. Sebaliknya, opini tidak dilengkapi dengan data dan hanya menggambarkan asumsi atau tanggapan seseorang terhadap suatu hal.
3. Fungsi
Fakta berfungsi untuk memperkuat pendapat penulis sehingga informasi yang diberikan lebih akurat dan tepercaya. Biasanya, fakta disajikan agar bisa diuji melalui pengamatan langsung dan didukung data resmi, seperti laporan atau statistik.
Adapun opini lebih sering digunakan untuk memberikan pandangan tertentu untuk memengaruhi cara berpikir pembaca, tetapi tidak dapat dijadikan pembenaran yang mutlak.
4. Gaya Bahasa
Paragraf yang menjelaskan tentang fakta biasanya menggunakan bahasa yang bersifat informatif, konkret, spesifik, dan netral. Sementara itu, opini umumnya disampaikan dengan bahasa yang bersifat persuasif dan argumentatif.
ADVERTISEMENT
Itulah beberapa perbedaan fakta dan opini dalam teks eksposisi. Meskipun memiliki sejumlah perbedaan, tetapi keduanya saling melengkapi. Fakta dapat memperkuat informasi, sedangkan opini membantu menyampaikan sudut pandang penulis tentang suatu fenomena. (DLA)