Konten dari Pengguna

5 Contoh Teks Kultum Singkat tentang Akhlak Baik di Bulan Ramadhan

Berita Terkini
Penulis kumparan
14 April 2022 17:02 WIB
·
waktu baca 9 menit
clock
Diperbarui 21 Februari 2023 18:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi suasana Ramadhan. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi suasana Ramadhan. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Salah satu cara mengisi bulan Ramadhan adalah dengan mendengarkan kultum atau ceramah tentang akhlak. Ada berbagai kultum singkat tentang akhlak yang bisa didengarkan ataupun dijadikan referensi bagi umat Muslim.
ADVERTISEMENT
Kultum Ramadhan biasanya disampaikan di acara keagamaan tertentu, seperti dalam pesantren kilat yang diadakan di sekolah. Materi kultum dapat berupa penjelasan mengenai agama Islam atau akhlak di sekolah, baik akhlak kepada teman maupun pada guru.
Ada berbagai contoh teks kultum singkat tentang akhlak baik di bulan Ramadhan yang bisa disampaikan pada pesantren kilat di sekolah ataupun acara keagamaan lainnya. Apa saja contoh teks kultumnya?

5 Contoh Teks Kultum Singkat tentang Akhlak Baik

Ilustrasi membuat teks kultum Ramadhan. Foto: Pixabay
Berikut ini adalah 5 contoh teks kultum singkat tentang akhlak baik di bulan Ramadhan yang bisa dijadikan referensi bagi umat Muslim.

1. Akhlak Baik kepada Teman

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.
Adik-adik siswa yang saya sayangi, beserta para guru dan kepala sekolah yang saya hormati, pada kesmepatan ini saya akan menyampaikan kultum mengenai 'Akhlak Baik kepada Teman'.
ADVERTISEMENT
Bismillahirrahmanirrahim.
Alhamdulillaahi robbil 'aalamiin wassholatu wassalamu 'ala asyrafil anbiya'i wal mursaliin sayyidina wamaulana Muhammadin wa'ala alihi wa shahbihi ajma'in, amma ba'du.
Pertama-tama marilah kita memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmatnya kita bisa berkumpul pada acara pesantren kilat ini. Tak lupa sholawat dan salam kita curahkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW.
Adik-adik siswa yang dirahmati Allah. Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan kultum tentang akhlak baik kepada teman di bulan Ramadhan.
Di sini, apakah ada yang suka mengganggu temannya? Meminta uang jajan? Berbuat jahil? Jika ada, segeralah meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
Bulan Ramadhan ini sebaiknya dijadikan sebagai momen untuk saling memaafkan dan berbuat baik kepada sesama. Termasuk kepada teman kita. Apabila ada teman yang sedang membutuhkan bantuan, segeralah menolong dan membantu mereka.
ADVERTISEMENT
Jangan suka mengejak, meremehkan, apalagi merisak teman. Merisak teman adalah perbuatan yang tidak terpuji. Jika ingin diperlakukan dengan baik oleh teman, perlakukanlah mereka dengan baik. Jika bercanda dengan teman, bercanda seperlunya, jangan sampai menyinggung atau menyakiti hati teman. Biasakanlah tolong-menolong saat teman sedang kesusahan.
Sekian kultum tentang akhlak baik kepada teman ini saya sampaikan. Semoga adik-adik sekalian bisa memetik manfaat dari kultum ini. Mohon maaf apabila ada kekurangan dan kesalahan dalam menyampaikan materi kultum ini.
Wassalammualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.

2. Akhlak Baik kepada Guru

Ilustrasi menulis materi kultum Ramadhan. Foto: Unsplash
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.
Alhamdulillahi rabbil 'alamin. Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada kita sehingga kita dapat kembali merasakan bulan suci Ramadhan.
Sholawat dan salam tak lupa juga kita curahkan kepada Nabi Muhammad SAW, juga kepada keluarganya, para sahabatnya, dan para pengikutnya. Semoga Allah meridhai kita untuk mendapatkan hikmah dan manfaat pada kesempatan ini.
ADVERTISEMENT
Bertepatan dengan acara pesantren kilat ini, saya akan menyampaikan kultum dengan tema "Akhlak Baik kepada Guru". Semoga tema ini dapat memberi manfaat kepada adik-adik siswa yang hadir pada acara pesantren kilat ini.
Guru adalah orang tua kita di sekolah. Guru di sekolah mengajarkan kita berbagai macam ilmu supaya kita menjadi orang-orang yang berpengetahuan dan berwawasan luas.
Namun kadang kita sering berbuat tidak sopan pada guru, tidak menaati perintahnya, dan bahkan melanggar semua peraturan yang dibuat guru dan sekolah.
Oleh karena itu, mulai sekarang, jika ada yang punya kesalahan dengan guru di sekolah segaralah meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi kembali.
Menghormati guru seperti menghormati orang tua kita. Maka dari itu, siswa sekalian, hormati para guru di sekolah dan selalu patuhi dan taati kata-kata mereka.
ADVERTISEMENT
Sekian kultum tentang akhlak baik kepada guru ini saya sampaikan. Mohon maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan dalam menyampaikan materi kultum.
Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.

3. Menghiasi Diri dengan Akhlak

Dikutip dari Kumpulan 101 Kultum tentang Islam oleh M. Quraish Shihab, berikut contoh teks kultum singkat tentang menghiasi diri dengan akhlak.
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.
Saya menyerukan kepada hadirin secara umum dan diri pribadi khususnya untuk senantiasa bertakwa kepada Allah SWT, Sang Penguasa Alam dan Maha Mengetahui.
Hadirin rahimakumullah, hari ini saya akan menyampaikan kultum tentang bagaimana kita perlu menghiasi diri dengan akhlak. Sesungguhnya akhlak mulialah yang digunakan oleh Rasulullah sebagai senjata untuk menundukkan orang kafir.
Kemudian tersebarlah syariat Islam di seluruh Jazirah Arab kala itu, hingga tersebar sampai seluruh penjuru dunia. Rasulullah bersabda yang artinya:
ADVERTISEMENT
"Iman seorang mukmin yang paling sempurna ialah mukmin yang paling baik budi pakertinya." (HR. Tirmidzi)
Dari hadits tersebut, coba kita introspeksi diri masing-masing. Sudah sempurnakah akhlak kita? Karena iman, seseorang bisa kita nilai dengan melihat budi pekertinya. Derajat seseorang tidak bisa sempurna jika tidak disertai akhlak yang mulia.
Dengan akhlak yang mulia, banyak hikmah yang bisa kita peroleh. Antara lain dimudahkan segala urusan yang sulit, kita juga akan terhindar dari permusuhan dan disenangi banyak orang.
Hadirin rahimakumullah, pada zaman yang semakin terpuruk ini, akhlak adalah hal yang sangat berperan penting untuk kehidupan kita sehari-hari, karena akhlak merupakan amal yang utama.
Dalam pergaulan, Rasulullah telah mewariskan teladan indah bagi para pengikutnya dan memberikan kesan mendalam bagi orang-orang yang pernah memusuhinya.
ADVERTISEMENT
Sehingga tidak ada satu pun orang yang menisbatkan sifat buruk kepada beliau, kecuali hal itu adalah kebohongan yang dilatarbelakangi suatu kebencian.
Dengan siapa pun, Rasulullah selalu berbuat baik dan tidak membesarkan diri. Beliau selalu menjenguk sahabat atau tetangganya yang sedang sakit meskipun orang tersebut belum masuk Islam.
Kepada pembantunya, beliau tidak pernah memberatkan pekerjaannya. Justru bila pekerjaan tersebut bisa dikerjakan sendiri, beliau tidak segan-segan untuk mengerjakannya.
Dalam kesehariannya, beliau selalu menebar senyum kepada siapa pun, tidak peduli bagaimana pun suasana hati beliau di kala itu. Beliau juga mengajarkan kepada para
Oleh karena itu, marilah kita perbaiki akhlak dengan selalu berperilaku baik sebagai salah satu bukti bahwa kita termasuk orang yang berjalan di agama Allah.
ADVERTISEMENT
Sekian kultum tentang akhlak ini saya sampaikan. Mohon maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan dalam menyampaikan kultum.
Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.

4. Mendidik Akhlak yang Baik untuk Penerus Generasi Bangsa

Ilustrasi menulis materi kultum. Foto: Pexels
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.
Marilah kita selalu meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dengan selalu berjalan di atas ketentuan yang telah ditetapkan-Nya, sehingga dapat mengantarkan kita menuju kebahagiaan yang abadi yaitu kebahagiaan akhirat.
Hadirin rahimakumullah, generasi muda saat ini adalah masa depan bangsa. Namun karakter yang dimiliki anak muda sekarang sangatlah miris.
Oleh karena itu, marilah kita membangun kembali generasi muda kita dengan cara mendidik ilmu dan akhlak yang telah diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Selain itu, selalu mengenang dan menceritakan jasa para pahlawan yang telah gugur demi menegakkan tiang kemerdekaan bangsa ini. Sebab dengan hal itu, generasi muda akan sedikit lebih mengerti tentang arti sebuah perjuangan.
ADVERTISEMENT
Kita akui atau tidak, pemuda adalah sosok yang sangat berpengaruh dalam mengisi kemerdekaan. Merekalah yang sangat menentukan baik buruknya masa depan tanah air ini.
Namun apa yang kita saksikan sekarang? Sudah berapa banyak pemuda generasi bangsa yang menjerumuskan dirinya ke dalam hal-hal yang bersifat negatif, seperti narkoba, pembunuhan, pemerkosaan, dan banyak keburukan lain.
Untuk mengatasinya, marilah kita mulai dari komunitas yang terkecil seperti keluarga. Allah berfirman yang artinya:
"Wahai orang-orang yang beriman, jagalah diri kalian dan keluarga kalian dari api neraka."(QS. At-Tahrim: 6)
Jika mayoritas penduduk Tanah Air ini peduli akan kebaikan keluarganya masing-masing dan menjaganya dari hal-hal yang dapat menjerumuskan mereka ke dalam neraka, maka niscaya generasi bangsa akan selamat dari hal-hal negatif.
ADVERTISEMENT
Sebagai orang tua marilah kita mendidik anak sejak dini dengan akhlak yang baik karena karakter sudah mulai terbentuk sejak usia kanak-kanak.
Dengan terbentuknya karakter anak yang berakhlakul karimah, maka sudah pasti anak akan bisa membedakan mana hal yang baik dan buruk baginya.
Secara otomatis ia dapat menyaring perilaku teman- temannya. Begitu juga sebaliknya, jika anak tidak diajarkan akhlak yang baik, maka ia akan mudah terpengaruh oleh teman-temannya.
Akibatnya, ia akan dengan cepat menirukan perkataan dan perbuatan yang ia lihat tanpa menyaring terlebih dahulu apakah hal itu baik atau buruk baginya.
Hadirin rahimakumullah, janganlah merasa bosan untuk selalu menasihati putra-putri kita dalam hal sekecil apa pun, karena nasihat tersebut lambat laun akan membentuk karakter seorang anak. Sehingga dia menjadi seorang yang berakhlakul karimah.
ADVERTISEMENT
Dapat kita ambil kesimpulan dari apa yang telah disampaikan, betapa pentingnya membekali anak dengan ilmu dan akhlak yang mulia sejak dini, sehingga dia dapat melanjutkan perjuangan orang tuanya, negaranya, bahkan agamanya.
Sekian kultum tentang mendidik akhlak yang baik ini saya sampaikan. Mohon maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan dalam menyampaikan kultum.
Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.

5. Memahami Sifat Tawadlu sebagai Akhlak yang Terpuji

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.
Marilah kita semua meningkatkan takwa kepada Allah SWT dengan sebenarnya takwa hingga embusan napas terakhir dengan harapan semoga kita menjadi umat yang selamat baik di dunia maupun di akhirat kelak.
Hadirin rahimakumullah, sifat tawadlu' atau rendah hati merupakan akhlak yang terpuji. Dalam pandangan Islam, sifat tawadlu' memiliki peranan yang sangat penting bagi kemaslahatan hidup manusia dan alam semesta.
ADVERTISEMENT
Bahkan Allah telah memerintahkan Nabi-Nya di dalam Alquran yang artinya:
"Rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang mengikutimu dari golongan orang-orang mukmin." (QS. As- Syu'aro: 215)
Dalam ayat tersebut terkandung pesan moral yang harus diamalkan oleh orang yang beriman yaitu sopan santun dan berakhlak mulia dalam bergaul sesama manusia terutama sesama orang mukmin. Ayat tersebut juga memerintahkan agar kita selalu bersikap rendah hati.
Dengan sifat rendah hati atau tawadlu', derajat manusia akan mulia baik di dunia maupun di akhirat. Oleh karena itu, marilah kita berlomba-lomba dalam menggapai sifat tawadlu'.
Dalam hal ini, Rasulullah selalu memberikan motivasi kepada seluruh umatnya agar mengutamakan sifat tawadlu'.
Orang yang bersifat tawadlu' adalah orang yang merasa bahwa dirinya tidak lebih baik daripada orang lain dan tidak melihat bahwa orang lain lebih buruk darinya.
ADVERTISEMENT
Jika seseorang mengatakan bahwa ia merupakan orang yang tawadlu' tapi masih merasa bahwa ia lebih baik daripada orang lain, maka sebenarnya ia bukanlah orang yang tawadlu', melainkan ia adalah orang yang sombong.
Oleh karena itu, marilah kita menjaga hati supaya tidak merasa lebih baik dari orang lain meskipun orang lain secara umur lebih muda dari kita atau sebagainya.
Sekian kultum yang bisa saya sampaikan hari ini. Mohon maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan dalam menyampaikan kultum.
Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.
Itulah beberapa contoh teks kultum singkat tentang akhlak baik di bulan Ramadhan. Semoga dapat bermanfaat sebagai referensi untuk Anda yang sedang mencari contoh teks materi kultum Ramadhan.
(IND & SFR)
ADVERTISEMENT