Konten dari Pengguna

5 Unsur Intrinsik dalam Teks Hikayat sebagai Karya Sastra

Berita Terkini
Penulis kumparan
7 Maret 2024 17:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi dalam teks hikayat mengandung unsur intrinsik diantaranya - Sumber: pixabay.com/morningbirdphoto
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dalam teks hikayat mengandung unsur intrinsik diantaranya - Sumber: pixabay.com/morningbirdphoto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebagai salah satu karya sastra, dalam teks hikayat mengandung unsur intrinsik diantaranya adalah tema, alur, dan tokoh. Unsur intrinsik adalah elemen-elemen yang secara langsung terkait dengan isi atau konten suatu karya sastra.
ADVERTISEMENT
Unsur-unsur ini memberikan fondasi dasar dalam suatu karya sastra seperti hikayat. Gunanya adalah untuk memahami dan menganalisis karya sastra, serta memengaruhi pengalaman membaca dan interpretasi pembaca terhadap tulisan tersebut.

Dalam Teks Hikayat Mengandung Unsur Intrinsik di antaranya adalah Apa Saja?

Ilustrasi dalam teks hikayat mengandung unsur intrinsik diantaranya - Sumber: pixabay.com/ri_ya
Unsur-unsur intrinsik membentuk struktur dasar karya sastra. Unsur tersebut berperan dalam membangun naratif, mengembangkan karakter, dan menyampaikan pesan atau makna kepada pembaca.
Analisis terhadap unsur-unsur intrinsik ini membantu pembaca dalam memahami dan menghargai karya sastra dengan lebih baik. Serta mengeksplorasi berbagai aspek dan implikasi yang terkandung di dalamnya.
Berdasarkan buku Cendekia Berbahasa untuk Kelas XI SMA/MA, Erwan Juhara, dkk, (2005), dalam teks hikayat mengandung unsur intrinsik diantaranya adalah:

1. Alur

Alur adalah urutan peristiwa atau kejadian yang disusun secara kronologis dalam cerita. Dalam hikayat, alur mengikuti perjalanan tokoh-tokoh utama dan menggambarkan konflik, pertentangan, dan peristiwa penting lainnya yang terjadi dalam cerita.
ADVERTISEMENT

2. Tokoh

Tokoh-tokoh dalam hikayat adalah karakter-karakter yang muncul dalam cerita dan berperan penting dalam pengembangan plot. Tokoh-tokoh ini seringkali memiliki sifat-sifat yang khas dan berkembang seiring dengan perkembangan cerita.

3. Setting

Setting atau latar adalah tempat dan waktu di mana cerita berlangsung. Setting dalam hikayat dapat terdiri dari lokasi geografis, latar waktu sejarah atau mitologis, serta suasana atau kondisi lingkungan yang memengaruhi perkembangan cerita.

4. Tema

Tema adalah pesan atau ide pokok yang terkandung dalam cerita dan dapat diekspresikan melalui plot, karakter, dan setting. Tema dalam hikayat berkaitan dengan nilai-nilai moral, perjuangan manusia, cinta, persahabatan, keberanian, atau pencarian makna dalam kehidupan.

5. Gaya Bahasa

Gaya bahasa adalah penggunaan bahasa dan gaya penulisan yang digunakan dalam hikayat. Gaya bahasa dapat mencakup penggunaan istilah khas, metafora, perumpamaan, personifikasi, atau gaya sastra lainnya yang digunakan untuk memperkaya dan memperindah teks.
ADVERTISEMENT
Dalam teks hikayat mengandung unsur intrinsik diantaranya adalah tema, alur cerita, dan tokoh. Keberadaan dan pengembangan unsur-unsur intrinsik ini memberikan ciri khas bagi setiap penulisan hikayat sebagai karya sastra. (DNR)