Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.80.1
Konten dari Pengguna
6 Penyebab Pelanggaran Hak di Bidang Pendidikan
20 September 2024 17:29 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Apa penyebab pelanggaran hak di bidang pendidikan? Pelanggaran hak di bidang pendidikan adalah situasi saat seseorang atau kelompok tidak mendapatkan kesempatan atau akses yang setara untuk memperoleh pendidikan.
ADVERTISEMENT
Padahal pendidikan adalah hak dasar yang dijamin oleh banyak konstitusi dan perjanjian internasional. Termasuk Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia dan Konvensi Hak Anak, yang menegaskan bahwa setiap orang berhak mendapatkan pendidikan.
Memahami Apa Penyebab Pelanggaran Hak di Bidang Pendidikan
Berdasarkan buku Metodologi Penelitian (Sebuah Pengantar Bidang Pendidikan), Hendri Siregar, Fauzi Fahmi, (2014), pelanggaran hak di bidang pendidikan terjadi ketika seseorang tidak mendapatkan pendidikan yang layak, setara, dan aksesibel sesuai dengan hak asasi mereka.
Lantas, apa penyebab pelanggaran hak di bidang pendidikan? Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan pelanggaran hak di bidang pendidikan. Berikut adalah enam hal yang menjadi penyebabnya.
1. Keterbatasan Akses Ekonomi
Kemiskinan adalah salah satu penyebab utama pelanggaran hak dalam pendidikan. Banyak anak dari keluarga miskin tidak dapat melanjutkan pendidikan karena tidak mampu membayar biaya sekolah, membeli buku, seragam, atau biaya transportasi.
ADVERTISEMENT
Selain itu, beberapa anak terpaksa bekerja untuk membantu ekonomi keluarga, sehingga hak mereka untuk mendapatkan pendidikan terabaikan.
2. Kurangnya Infrastruktur Pendidikan
Di beberapa daerah, terutama di wilayah terpencil, minimnya infrastruktur pendidikan, seperti gedung sekolah, sarana transportasi, serta fasilitas, yang memadai menyebabkan anak-anak kesulitan mendapatkan akses ke pendidikan yang layak.
3. Diskriminasi Sosial dan Budaya
Di beberapa daerah, anak perempuan lebih sulit mendapatkan akses pendidikan dibandingkan anak laki-laki karena pandangan sosial atau tradisi yang masih membatasi peran perempuan dalam masyarakat. Diskriminasi berbasis agama atau etnis juga menyebabkan beberapa kelompok masyarakat terpinggirkan dalam akses pendidikan.
4. Konflik dan Keamanan
Wilayah yang dilanda konflik atau ketidakamanan seperti perang atau kekerasan dapat menyebabkan sekolah-sekolah ditutup, dihancurkan, atau tidak beroperasi secara efektif. Anak-anak yang tinggal di daerah konflik terhambat untuk mendapatkan hak pendidikan mereka karena harus mengungsi atau terisolasi dari layanan pendidikan.
ADVERTISEMENT
5. Kebijakan Pendidikan yang Tidak Merata
Beberapa kebijakan pendidikan yang tidak berpihak kepada seluruh lapisan masyarakat dapat menyebabkan pelanggaran hak di bidang pendidikan. Misalnya, kebijakan yang tidak mendukung pendidikan atau kurangnya perhatian terhadap kualitas pendidikan di wilayah terpencil dapat menyebabkan ketidakmerataan akses pendidikan.
6. Kurangnya Kesadaran tentang Pentingnya Pendidikan
Kurangnya pemahaman atau kesadaran dari orang tua atau masyarakat tentang pentingnya pendidikan juga bisa menjadi penyebabnya. Di beberapa tempat, pendidikan tidak dianggap sebagai prioritas, dan anak-anak dibiarkan bekerja atau menikah dini tanpa mendapatkan kesempatan untuk menempuh pendidikan.
Keenam faktor di atas menunjukkan bahwa pelanggaran hak di bidang pendidikan dapat disebabkan oleh berbagai aspek. Jadi, apa penyebab pelanggaran hak di bidang pendidikanbisa berasal dari aspek ekonomi, sosial, budaya, serta kebijakan dan kondisi geografis. (DNR)
ADVERTISEMENT