6 Tips Agar Tidak Iri Kepada Orang Lain yang Berdampak Buruk bagi Diri Sendiri

Ilustrasi iri terhadap postingan media sosial. Foto: unsplash.com/lukeporter

Semua manusia selalu menginginkan hidupnya bahagia. Meski begitu, sisi lain dari manusia adalah mudah merasa iri terhadap apa yang dimiliki orang lain. Terlebih dengan adanya media sosial yang membuat orang mudah merasa kurang. Hal ini berdampak buruk bagi diri sendiri, mulai dari pikiran tidak tenang, sulit untuk bersukur, tidak percaya diri, hingga mudah marah tanpa alasan. Untuk mengatasi dampak tersebut, berikut 6 tips agar tidak iri kepada orang lain agar tidak terjadi hal-hal buruk pada diri sendiri.

6 Tips Agar Tidak Iri Kepada Orang Lain yang Berdampak Buruk bagi Diri Sendiri

Sebelum ke pembahasan tips agar tidak iri dengan orang lain, sebenarnya apa yang dimaksud dengan iri?

Dikutip dari jurnal Iri dalam Relasi Sosial karya Faturochman (2015), dalam bahasa Inggris, iri dikatakan sebagai envy. Secara umum didefinisikan sebagai suatu perasaan tidak senang dan sakit karena kesenangan karena kesenangan pada pihak lain atau orang lain memiliki sesuatu sementara dirinya juga menginginkannya.

Sedangkan secara psikologis, iri didefinisikan sebagai emosi atau perasaan dan akibat dari kelebihan orang lain. Rasa iri muncul ketika seseorang berkeinginan untuk memperoleh keuntungan sama seperti yang diperoleh orang lain atau teman. Iri juga berkaitan dengan perasaan rendah diri yang disebabkan karena perbandingan sosial yang tidak menguntungkan atau menyenangkan dan dapat menyebabkan evaluasi diri yang negatif.

Meskipun iri bisa berdampak positif kepada diri sendiri, namun dampak negatif yang diberikan lebih besar. Maka dari itu, sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan, kamu bisa menggunakan 6 tips agar tidak iri dengan orang lain, yakni:

Ilustrasi meerasa iri kepada orang lain. Foto: unsplash.com/christnerfurt

1. Cari Penyebab Munculnya Rasa Iri

Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mencari asal dari rasa iri. Apabila kamu sudah menemukan sumber rasa iri tersebut, kamu akan mudah menjauhi rasa yang tidak baik ini.

2. Jangan Pernah Bandingakan Dirimu dengan Orang Lain

Membandingkan diri dengan orang lain memang baik untuk kita, misalnya membandingkan semangat hidup ataupun hal-hal positif. Meski begitu, saat kita membandingkan orang lain dalam hal negatif, misalnya standar kehidupan, kesuksesan, hingga kemewahannya akan berdampak buruk bagi kesehatan psikologi.

Maka dari itu, jangan pernah membandingkan diri kita dengan orang lain dari sisi kekayaan maupun materi saja.

3. Jangan Terlalu Cepat Menghakimi

Ketika dalam menyikapi semua permasalah, jangan terburu-buru untuk menghakiminya. Misalnya saja kenapa orang lain tiba-tiba kaya ataupun kenapa meraka bisa membeli barang yang tidak bisa kita beli.

Sebaiknya kita berpikir secara positif dan jangan terburu-buru dalam menghakimi seseorang. Cara ini memudahkan kita untuk menghilangkan rasa iri. Tak sampai di situ saja, tindakan yang satu ini dapat membuat kita hidup dengan tenang dan bahagia.

4.Memahami Diri Sendiri

Setiap orang pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Meskipun lebih mudah untuk mencari kekurangan, namun pasti ada kelebihan yang kita miliki. Maka dari itu, fokus untuk cari kelebihan dan selalu mengasahnya. Karena yang tahu kita ada diri kita sendiri.

5. Cari Lingkungan yang Sehat

Sering kali kita merasa iri terhadap orang yang ada di lingkungan sekitar kita. Maka dari itu, hindari pergaulan semacam ini dan cari lingkungan yang sehat. Saat kamu menemukannya, kamu akan lebih dihargai dan tidak terlelu memikirkan hal-hal yan kurang berguna.

6. Digital Detox

Digital detoz adalah mengurangi atau menghentikan terhubung di dunia digital. Sebagaimana yang kita ketahui, salah satu sumber dari rasa iri adalah lingkungan digital, terutama media sosial. Dengan mengurangi atau menghentikan terhubung dengan dunia digital sangatlah ampuh dalam mengurangi rasa iri.

Itu dia 6 tips agar tidak merasa iri terhadap orang lain. Daripada memikirkan hal-hal yang memperburuk diri sendiri, sebaiknya sibukan diri dengan hal-hal yang positif dan mencoba tips di atas untuk memperbaiki hidup dan merasa bahagia dalam artian sebenarmya.(MZM)