6 Unsur-Unsur Berita beserta Contohnya

Ilustrasi unsur-unsur berita, Sumber: Pexels/Gül Işık

Berita memegang peran sentral dalam menyampaikan informasi aktual kepada masyarakat. Dalam upaya menjaga kualitas dan kejelasan berita, terdapat unsur-unsur berita yang harus diperhatikan.

Kehadiran dan penekanan pada semua unsur tersebut menjamin bahwa berita bukan sekadar informatif, melainkan juga mampu menghadirkan gambaran komprehensif mengenai peristiwa yang tengah berkembang.

Unsur-Unsur Berita

Ilustrasi unsur-unsur berita, Sumber: Pexels/Matheus Bertelli

Mengutip dari situs kemdikbud.go.id, jika semua enam unsur terpenuhi, berita yang disajikan sudah termasuk kategori lengkap dan memenuhi kaidah jurnalistik.

Dalam menyusun berita yang berkualitas, semua unsur tersebut merupakan fondasi yang tidak dapat diabaikan. Kehadiran semua unsur ini memastikan berita tidak hanya informatif, tetapi juga menyajikan gambaran lengkap tentang peristiwa yang terjadi.

Inilah 6 unsur-unsur berita beserta contoh penerapanya.

1. Apa (What)

Unsur pertama dalam berita adalah menjawab pertanyaan apa. Hal ini mencakup inti dari peristiwa atau topik yang sedang dibahas dalam berita. Contoh, "Penemuan fosil baru membuka wawasan baru tentang sejarah dinosaurus."

2. Di Mana (Where)

Pertanyaan di mana menjelaskan lokasi peristiwa terjadi. Ini membantu pembaca atau pendengar memahami konteks geografis dari berita. Contoh, "Pembangunan taman bacaan komunitas di Desa Pagar Dewa meningkatkan akses pendidikan di daerah terpencil."

3. Kapan (When)

Unsur kapan menentukan waktu peristiwa terjadi. Informasi ini penting untuk memberikan kerangka waktu kepada pembaca. Contoh, "Acara konser amal akan diselenggarakan pada 15 september untuk mendukung penggalangan dana kanker anak."

4. Siapa (Who)

Pertanyaan siapa menjelaskan siapa yang terlibat dalam peristiwa atau menjadi tokoh sentral dalam berita. Ini mencakup individu, kelompok, atau lembaga terkait. Contoh, "Ilmuwan Dr. Aimee Johnson memenangkan penghargaan dalam penelitian tentang perubahan iklim."

5. Mengapa (Why)

Unsur mengapa menjelaskan alasan atau motivasi di balik peristiwa yang terjadi. Ini membantu membentuk pemahaman yang lebih mendalam. Contoh, "Demonstrasi mahasiswa dilakukan untuk menuntut perubahan kebijakan pendidikan yang lebih inklusif."

6. Bagaimana (How)

Pertanyaan bagaimana menjelaskan cara atau proses terjadinya peristiwa. Ini memberikan gambaran tentang bagaimana sesuatu terjadi atau dilakukan. Contoh, "Teknologi baru memungkinkan pengembangan vaksin dalam waktu singkat melalui metode RNA."

Baca juga: Contoh Berita Acara Kejadian: Unsur yang Harus Ada di Dalamnya

Itulah 6 unsur-unsur berita dan contohnya. Dengan memahami dan mengaplikasikan unsur-unsur ini, penulis dan masyarakat dapat lebih cerdas dalam menulis dan mengonsumsi informasi berita secara kritis. (RIZ)