Alasan Angin Disebut sebagai Energi Terbarukan untuk Menghasilkan Listrik

Mengapa angin disebut sebagai energi terbarukan untuk menghasilkan listrik. Sumber: pexels.ocm

Angin merupakan salah satu sumber energi yang sekarang ini mulai banyak digunakan untuk berbagai keperluan. Hal ini tentu tidak terlepas dari keberadaan angin yang tidak terbatas sehingga selalu bisa dimanfaatkan. Jadi, mengapa angin disebut sebagai energi terbarukan untuk menghasilkan listrik?

Meski sebagian besar orang sudah tahu bahwa angin merupakan jenis energi terbarukan, tetapi tak banyak orang yang tahu tentang alasan di baliknya. Apalagi terkait dengan pemanfaatan angin sebagai sumber untuk menghasilkan listrik yang kini mulai banyak dilakukan di berbagai negara.

Mengapa Angin Disebut sebagai Energi Terbarukan untuk Menghasilkan Listrik?

Mengapa angin disebut sebagai energi terbarukan untuk menghasilkan listrik. Sumber: pexels.com

Dikutip dari buku Welcome to Renewable Energy, Nurfadhilah Arif dan Risal Mantofani Arpin (2021:61), energi angin adalah energi yang terjadi akibat adanya perbedaan suhu di suatu tempat. Sebagai energi terbarukan, tentu banyak manfaat yang bisa diperoleh dari energi angin ini.

Salah satunya adalah untuk menghasilkan energi listrik. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa angin disebut sebagai energi terbarukan untuk menghasilkan listrik

1. Sumber Alamiah dan Keberlanjutan

Alasan yang pertama adalah karena angin merupakan sumber alamiah dan berkelanjutan. Artinya, angin menjadi sumber energi yang tidak pernah habis dan akan bisa selalu digunakan sampai kapanpun karena jumlahnya yang tidak terbatas.

2. Tidak Menghabiskan Sumber Daya

Selanjutnya, angin disebut sebagai energi terbarukan karena tidak akan menghabiskan sumber daya itu sendiri. Alasan inilah yang membuat penggunaan sumber daya harus dimanfaatkan dengan baik.

Meskipun ada ribuan turbin yang memanfaatkan energi angin, tapi angin akan selalu ada sampai kapanpun. Sebab, turbin angin hanya menjadi alat atau media untuk mengkonversi energi kinetik yang dimiliki oleh angin untuk bisa menjadi energi listrik.

3. Tanpa Emisi

Salah satu keuntungan dari penggunaan angin sebagai sumber energi adalah karena kebersihannya. Hal ini jugalah yang menjadikan angin disebut sebagai energi terbarukan. Saat turbin angin menghasilkan listrik, maka tidak ada polutan yang dilepaskan ke atmosfer.

4. Daur Ulang

Sejatinya turbin angin dirancang dengan perhatian terhadap keberlanjutan dan efisiensi. Oleh karena itu, setiap bagian turbin, mulai dari bilah hingga komponen internalnya, dibuat dengan bahan yang dipilih secara khusus agar lebih tahan lama dan efisien.

Akan tetapi, tetap saja turbin angin mempunyai batas umur operasional. Namun, kini industri energi angin sudah memperhatikan pentingnya daur ulang dalam siklus hidup produk yang mereka gunakan.

Baca Juga: Mengenal Contoh Energi Kimia menjadi Energi Gerak dan Manfaatnya

Itulah berbagai alasan mengapa angin disebut sebagai energi terbarukan untuk menghasilkan listrik. Semoga bermanfaat. (Anne)