Alasan Mengapa Sebuah Berita harus Aktual dan Objektif

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
2 Februari 2023 17:37 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Mengapa sebuah berita harus aktual dan objektif, sumber foto (Jens Kreuter) by unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Mengapa sebuah berita harus aktual dan objektif, sumber foto (Jens Kreuter) by unsplash.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mengapa sebuah berita harus aktual dan objektif? Tidak dipungkiri, berita adalah suatu informasi yang bisa dikonsumsi oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Setiap hari, berita selalu diproduksi oleh media-media untuk disajikan kepada khalayak umum. Dengan adanya berita, maka masyarakat dapat memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas, sehingga tidak ketinggalan informasi.
ADVERTISEMENT
Sebagai masyarakat umum, kita perlu bersikap bijak dan selektif dalam memilih isi bacaan. Mengingat, saat ini tidak sedikit berita yang berisi informasi palsu atau hoax. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan mengetahui ciri-ciri berita yang baik dan tepat. Beberapa ciri berita yakni harus bersifat aktual dan objektif. Agar lebih memahaminya, simak ulasan lengkapnya di artikel ini.

Alasan Mengapa Sebuah Berita Harus Aktual dan Objektif

Ilustrasi Mengapa sebuah berita harus aktual dan objektif, sumber foto (Nathana Reboucas) by unsplash.com
Apakah suatu berita harus bersifat aktual? Mengutip buku Jurnalis Junior oleh Willy Puranta (2021), berita memang harus aktual karena menandakan bahwa peristiwa yang diberitakan masih baru terjadi dan tengah hangat diperbincangkan oleh orang banyak.
Dengan kata lain, syarat kelayakan sebuah berita adalah bukan tergolong peristiwa masa lampau. Berita aktual bisa diakui jika bersifat keterbaruan dalam menginformasikan peristiwa.
ADVERTISEMENT
Teks berita menghadirkan peristiwa yang tengah terjadi, namun bukan sesuatu yang terjadi setiap hari. Jadi, untuk apa memberitakan suatu kejadian yang sudah terjadi cukup lama? Pastinya, kebanyakan orang sudah tahu mengenai informasi tersebut. Itulah mengapa dalam dunia jurnalistik dikenal dengan prinsip aktualitas.
Selain aktual, sebuah berita harus bersifat objektif atau tidak memihak. Contohnya, saat memberitakan tentang pemilu, maka seorang jurnalis harus menempatkan diri pada posisi yang independen atau tidak condong kepada salah satu partai atau tokoh politik.
Sebuah berita harus disajikan secara netral dan tanpa paksaan atau intervensi dari pihak manapun. Sebab, jurnalisme adalah lembaga yang mandiri dan tidak berkaitan dengan lembaga pemerintah apapun.
Sekarang, tentu kamu sudah memahami mengapa berita harus objektif dan aktual. Mulai saat ini, mari lebih bijak lagi memilih dan memilah bahan bacaan yang akan dikonsumsi agar terhindar dari berita palsu. (DLA)
ADVERTISEMENT