Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Alasan Metamorfosis pada Nyamuk Tergolong Metamorfosis Sempurna
22 September 2024 17:23 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Proses metamorfosis sempurna melibatkan tahapan utama, yaitu telur, larva (jentik), pupa (kepompong), dan nyamuk dewasa. Setiap tahapan ini memiliki karakteristik unik yang mendukung perkembangan nyamuk menuju fase dewasa.
Metamorfosis pada Nyamuk Tergolong Metamorfosis Sempurna karena Melewati 4 Tahap, Berikut Penjelasannya
Mengutip dari buku Kuark - Metamorfosis, Energi Cahaya dan Muka Bumi Komik Sains, Gelar Soetopo, (2010), metomorfosis disebut sempurna karena tahapan yang dilalui berlangsung lebih dari tiga tahap dan memperlihatkan perubahan bentuk tubuh yang berbeda.
Dengan begitu, dapat dikatakan bahwa metamorfosis pada nyamuk tergolong metamorfosis sempurna karena melewati 4 tahap di dalam siklusnya. Adapun 4 tahapannya sebagai berikut.
1. Telur
Tahap pertama dari metamorfosis nyamuk dimulai ketika nyamuk betina meletakkan telur-telurnya di tempat yang lembap, biasanya di atas permukaan air yang tenang atau genangan air.
ADVERTISEMENT
Telur-telur ini berkelompok dan bisa menetas dalam waktu beberapa hari, tergantung pada suhu dan kelembapan lingkungannya.
2. Larva (Jentik)
Setelah menetas, telur nyamuk berubah menjadi larva yang dikenal sebagai jentik. Pada tahap ini, larva hidup di air dan aktif mencari makanan berupa mikroorganisme.
Larva bernapas menggunakan siphon yang terletak di ujung tubuhnya untuk mengambil udara dari permukaan air. Selama fase ini, larva mengalami beberapa kali pergantian kulit (molting) sebelum memasuki tahap berikutnya.
3. Pupa (Kepompong)
Setelah beberapa kali molting, larva berubah menjadi pupa atau kepompong. Pada tahap ini, pupa tidak aktif mencari makan dan terlihat hanya mengapung di permukaan air.
Meskipun demikian, pupa adalah tahap penting di mana perubahan besar terjadi di dalam tubuh, termasuk pembentukan sayap, kaki, dan organ-organ dewasa lainnya.
ADVERTISEMENT
4. Nyamuk Dewasa
Tahap terakhir dari metamorfosis adalah nyamuk dewasa. Setelah beberapa hari, pupa akan pecah dan nyamuk dewasa yang bersayap keluar.
Nyamuk ini membutuhkan waktu untuk mengeringkan sayapnya sebelum dapat terbang. Nyamuk dewasa betina kemudian mulai mencari darah untuk memenuhi kebutuhan proteinnya dalam proses reproduksi.
Jadi, alasan metamorfosis pada nyamuk tergolong metamorfosis sempurna karena melewati 4 tahap berbeda di dalam siklusnya. Setiap tahap perkembangan ini berperan penting dalam menunjang kelangsungan hidup nyamuk. (RIZ)