Konten dari Pengguna

Alat yang Digunakan untuk Membalut Luka yang Sudah Ditutup Kasa Steril

Berita Terkini
Penulis kumparan
12 Agustus 2022 17:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Alat yang digunakan untuk membalut luka yang sudah ditutup kasa steril. Sumber: unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Alat yang digunakan untuk membalut luka yang sudah ditutup kasa steril. Sumber: unsplash.com
ADVERTISEMENT
Luka pada tubuh, baik itu luka ringan ataupun berat tetap harus segera mendapatkan penanganan pertama. Tujuannya sudah pasti agar luka tersebut tidak menimbulkan infeksi yang bisa berakibat munculnya komplikasi lain. Adapun alat yang digunakan untuk membalut luka yang sudah ditutup kasa steril adalah perban. Bagi Anda yang ingin tahu lebih banyak tentang alat ini, simak artikel berikut, ya.
ADVERTISEMENT

Alat yang Digunakan untuk Membalut Luka yang Sudah Ditutup Kasa Steril

Alat yang digunakan untuk membalut luka yang sudah ditutup kasa steril. Sumber: unsplash.com
Mengutip dari Buku Siswa Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan karya Paiman (2022:388), alat yang digunakan untuk membalut luka yang sudah ditutup kasa steril adalah perban. Meskipun perban ini dapat digunakan untuk membalut luka, namun nyatanya tidak semua luka bisa menggunakan jenis perban yang sama, lho.
Apalagi setiap jenis-jenis perban juga punya teknik membalut yang berbeda-beda tergantung dari kondisi luka tersebut. Nah, berikut ini adalah tiga jenis perban untuk membalut luka yang perlu Anda ketahui.

1. Perban Gulung

Perban gulung terbagi lagi dalam tiga jenis, yakni kain halus dan berpori, perban elastis, dan juga perban krep. Perban yang terbuat dari kain halus dan juga berpori sudah pasti bisa mengalurkan udara dengan sangat baik. Sayangnya, jenis perban ini tidak memberi tekanan besar pada luka dan tidak bisa menyangga sendi.
ADVERTISEMENT
Sedangkan perban elastis adalah jenis perban gulung yang bentuknya bisa menyesuaikan bagian tubuh karena bersifat lentur. Jenis perban ini bisa memberikan tekanan di sekitar luka untuk mengurangi rasa sakit dan mencegah terjadinya pembengkakan.
Terakhir, perban krep adalah jenis perban gulung yang biasa digunakan untuk memberi balutan kuat pada cedera persendian.

2. Perban Tubular

Perban tubular adalah jenis perban yang berbentuk seperti tabung dengan terdapat lubang di bagian tengahnya. Jenis perban ini dapat digunakan untuk menahan balutan pada jari tangan atau kaki sekaligus menyangga persendian yang cedera. Meski begitu, perban tubular ini tidak bisa digunakan untuk menghentikan pendarahan.

3. Perban Segitiga

Perban segitiga bisa digunakan untuk menyangga bagian tubuh tertentu. Misalnya, lengan dan siku yang mengalami cedera. Perban ini digunakan untuk membantu mempertahankan posisi perban penutup luka.
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan tentang perban dalam dunia kesehatan. Semoga bermanfaat. (Anne)