Konten dari Pengguna

Analisis Kerangka Kebudayaan yang Digambarkan oleh Koentjaraningrat

Berita Terkini
Penulis kumparan
11 Mei 2024 17:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Analisislah Kerangka Kebudayaan yang digambarkan oleh Koentjaraningrat. Sumber: Unsplash/Krisna Yuda
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Analisislah Kerangka Kebudayaan yang digambarkan oleh Koentjaraningrat. Sumber: Unsplash/Krisna Yuda
ADVERTISEMENT
Koentjaraningrat adalah antropolog Indonesia yang memiliki peran besar dalam mendeskripsikan sejarah dan kebudayaan. Contoh pemikirannya, yaitu kerangka kebudayaan. Analisislah kerangka kebudayaan yang digambarkan oleh Koentjaraningrat!
ADVERTISEMENT
Koentjaraningrat menggambarkan kerangka kebudayaan menjadi suatu bagan lingkaran dengan sejumlah dimensi. Dimensi tersebut meliputi sistem pengetahuan, organisasi, sosial, dan berbagai unsur kehidupan manusia yang sifatnya dinamis.

Analisislah Kerangka Kebudayaan yang digambarkan oleh Koentjaraningrat!

Ilustrasi Analisislah Kerangka Kebudayaan yang digambarkan oleh Koentjaraningrat. Sumber: Unsplash/mtsjrdl
Setiap orang tentu pernah mendengar kata budaya atau kebudayaan. Ketika mendengar kata tersebut, beberapa orang memahami bahwa kebudayaan merupakan hasil kegiatan manusia yang terkait dengan kepercayaan, kesenian, dan/atau adat istiadat.
Namun, ketika diminta menjelaskan konsep kebudayaan, beberapa orang sering kali mengalami kebingungan. Salah satu cara untuk mendeskripsikan kebudayaan, yaitu analisislah kerangka kebudayaan yang digambarkan oleh Koentjaraningrat.
Koentjaraningrat merupakan seorang antropolog yang menguraikan pemikirannya tentang sejarah dan budaya. Kerangka kebudayaan dari Koentjaraningrat terbilang kompleks, tetapi relatif mudah dipahami. Berikut penjelasan ringkas mengenai dimensi kerangka tersebut.
ADVERTISEMENT

A. Bentuk Kerangka

Kerangka kebudayaan yang digambarkan oleh Koentjaraningrat memiliki bentuk lingkaran. Dikutip dari buku Manajemen Pemberdayaan Perempuan Rimba, Marmoah (2014: 100), bagan lingkaran menunjukkan bahwa kebudayaan itu sifatnya dinamis.

B. Terdiri dari Tiga Lingkaran

Lingkaran pada kerangka kebudayaan dari Koentjaraningrat bukan hanya satu, melainkan ada tiga. Tiga lingkaran tersebut meliputi bagian inti, lingkaran kedua, dan lingkaran paling luar.
Mengutip dari buku yang sama, Marmoah (2014: 101), makna dari tiga lingkaran tersebut, antara lain:

C. Terdiri dari Tujuh Sektor

Tiga lingkup lingkaran pada kerangka kebudayaan Koentjaraningrat terbagi dalam tujuh sektor. Masing-masing sektor tersebut kemudian menunjuk pada tujuh unsur kebudayaan. Tujuh unsur kebudayaan tersebut, antara lain:
ADVERTISEMENT
Jadi, cara menjawab instruksi analisislah kerangka kebudayaan yang digambarkan oleh Koentjaraningrat adalah memahami konsep. Pemahaman itu mencakup pengetahuan tentang bentuk serta tujuh unsur yang merupakan dimensi kerangka kebudayaan. (AA)